Perjalanan Chelsea meraih gelar Liga Primer Inggris
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Bagaimana perjalanan mereka sejak awal musim hingga menjadi juara?
JAKARTA, Indonesia – Meski Liga Inggris baru akan usai dua laga lagi, Chelsea memastikan gelar juara usai mengalahkan West Brom pada Jumat 12 Mei. Namun perjalanan tim besutan Antonio Conte untuk meraih gelar juara tidaklah mudah, apalagi hasil mengecewakan yang mereka raih. Biru musim terakhir.
Bagaimana perjalanan mereka sejak awal musim hingga menjadi juara?
Agustus
Di awal musim, Chelsea terasa lebih unggul. Manajer Antonio Conte melakukan debut kemenangan berkat gol di menit akhir Diego Costa untuk mengalahkan West Ham United 2-1. Chelsea kemudian menyusul dengan kemenangan atas Watford dan Burnley. Masih belum ada tanda-tanda perlawanan dari Tottenham Hotspur karena baru meraih satu kemenangan dari tiga pertandingan.
September
Optimisme di awal musim seakan memudar setelah Chelsea kalah 2-1 dari Liverpool, yang disusul kekalahan 3-0 dari Arsenal. Di sisi lain, pelatih anyar Manchester City, Pep Guardiola, sedang bangkit berkat kemenangan timnya di enam laga awal; termasuk kemenangan 2-1 atas Manchester United.
Oktober
Chelsea mulai memperbaiki performanya setelah Conte mengubah strateginya dengan menyisakan tiga orang di lini pertahanan. The Blues berhasil mengalahkan juara bertahan Leicester City 3-0 sekaligus kemenangan besar 4-0 atas MU, tim yang dilatih mantan pelatih mereka Jose Mourinho. Tottenham pun mulai menantang puncak klasemen Liga Inggris setelah menang 2-0 atas City.
November
Setelah tertinggal dari Tottenham, Chelsea kembali ke puncak klasemen setelah tujuh kemenangan beruntun. City dan Liverpool hanya tertinggal satu poin.
Desember
Kemenangan 3-1 Chelsea atas City di Stadion Etihad membuat marah tim tuan rumah, yang melihat Sergio Aguero dan Fernandinho dikeluarkan dari lapangan karena kartu merah. The Blues berhasil menjaga momentum dan akhirnya menutup tahun 2016 dengan 13 kemenangan sepanjang paruh pertama musim 2016/2017.
Januari
Chelsea kesulitan di awal tahun setelah dikalahkan 2-0 oleh Spurs. Tampaknya Spurs akan menjadi rival terkuat Chelsea musim ini, namun Chelsea bangkit untuk menang atas Leicester dan Hull City di akhir bulan.
Februari
Setelah menang 3-1 atas Arsenal, tim asuhan Conte memiliki selisih 12 poin. Saat Tottenham Hotspur dikalahkan 2-0 oleh Liverpool, mereka terpuruk. Namun Spurs bangkit dengan mengalahkan Stoke City 4-0.
Berbaris
Menang 2-1 atas West Ham dan Stoke City menunjukkan Chelsea masih fokus meraih gelar juara musim ini. Spurs pun tak berhenti, mereka juga berhasil mengalahkan Everton dan Southampton.
April
Kekalahan Chelsea dari Crystal Palace di Stamford Bridge memberi harapan baru bagi Tottenham Hotspur. Spurs mencetak tiga gol di menit-menit akhir untuk mengalahkan Swansea, disusul dua kemenangan lagi untuk memperkecil jarak dengan Chelsea menjadi hanya empat poin. Saat Chelsea kalah 2-0 dari MU, perebutan gelar juara kembali terbuka. Namun, Chelsea tetap bertahan dengan kemenangan atas Southampton dan Everton.
Mungkin
Sembilan kemenangan berturut-turut Spurs dan upaya mereka untuk memenangkan Liga Premier untuk pertama kalinya sejak 1961 berakhir ketika mereka dikalahkan 1-0 oleh West Ham. Sementara itu, Chelsea berhasil menang 3-0 atas Middlesbrough dan memastikan kemenangan saat menang 1-0 melawan West Bromwich Albion.
MALAM YANG APA! #ChelseaJuara pic.twitter.com/gOhrm4wXQ4
— JUARA! (@ChelseaFC) 12 Mei 2017
—Laporan AFP/Rappler.com