• July 19, 2025
Gunung Bromo memuntahkan abu, Bandara Malang tutup hingga Selasa

Gunung Bromo memuntahkan abu, Bandara Malang tutup hingga Selasa

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Otoritas bandara memperkirakan arus balik akan terus terjadi hingga 17 Juli 2016

MALANG, Indonesia – Ratusan penumpang tidak dapat berangkat dari Bandara Abdulrachman Saleh di Malang, Jawa Timur pada Senin, 11 Juli. setelah pihak berwenang menutup bandara mulai pukul 11:00 WIB hingga 09:00 WIB pada Selasa, 12 Juli.

Keputusan ini diambil setelah GGunung Bromo memuntahkan abu vulkanik membahayakan penerbangan.

Enam dari 7 penerbangan yang dibatalkan dijadwalkan berangkat ke Jakarta, dan hanya satu yang dijadwalkan terbang ke Denpasar, Bali. Penerbangan tiga pagi milik Sriwijaya Air, Citilink, dan Batik Air berangkat sebelum bandara menerima surat penutupan.

Sejumlah maskapai mengalihkan penerbangannya ke Juanda, Surabaya. Beberapa lainnya membatalkan dan melakukan penerbangan pembayaran kembali.

“Saya pulang ke Malang minggu lalu. Rencananya sore ini kembali ke Bali dengan Wings Air. Tampaknya penerbangannya telah dibatalkan. “Besok saya harus kembali bekerja,” kata Ulfa, warga Ngajum, Kabupaten Malang.

Ulfa yang akan mudik bersama suaminya berencana pulang ke Bali menggunakan travel. Wings Air mengembalikan uang tiket penerbangan mereka hari ini.

“Mungkin pakai travel, karena hari ini kita harus sampai di Bali,” ujarnya.

Indah, salah satu penumpang Citilink, mengaku ingin kembali ke Jakarta setelah mudik Lebaran di Malang selama dua minggu. Ia baru mengetahui penerbangannya dibatalkan setelah melihat papan informasi keberangkatan di bandara.

“Saya belum tahu, saya baru membaca ini,” ujarnya.

Kepala UPT Bandara Abdulrachman Saleh Malang Suharno mengatakan, penutupan bandara tersebut karena abu letusan Bromo membahayakan penumpang.

“Tidak terlihat hujan abu di sekitar bandara, namun di atasnya abu mengganggu landasan dan mengarah ke selatan,” kata Suharno.

Penutupan berlangsung mulai pukul 11.00 hari ini hingga besok, Selasa 12 Juli 2016 pukul 09.00.

Dari tujuh penerbangan yang dibatalkan, lima di antaranya dialihkan ke Bandara Juanda, Surabaya. Penumpang diangkut ke Surabaya dengan bus. Sedangkan dua maskapai memilih mengembalikan uang tiket penumpang.

“Masih arus balik, posko kami aktif sampai H+10 atau 17 Juli. “Satu penerbangan rata-rata membawa sekitar 160 penumpang,” ujarnya.

Menurut dia, pada arus mudik dan balik itulah letusan abu Bromo pertama kali terjadi. Penumpang pada arus mudik dan balik mencapai puncaknya pada Minggu 10 Juli. “Kemarin rekornya, total penumpang yang turun dan naik dari sini mencapai 3.326 penumpang. Ada 11 penerbangan, satu penerbangan tambahan. “Hari ini tidak ada penerbangan tambahan,” ujarnya.

Saat ini Gunung Bromo berstatus waspada. Hari ini, 11 Juli 2016, Bromo terus mengeluarkan abu dengan ketinggian 1.200 meter di atas kawah. Jika bertiup ke arah Barat-Barat Daya.

“Pengunjung Bromo dilarang masuk dalam radius 1 km dari bibir kawah,” kata Entong Hartadi, Kepala Subbagian Data, Evaluasi, dan Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. – Rappler.com

HK Pool