Jalan Menuju Final Real Madrid: Liku-liku Jalan Menuju Cardiff
- keren989
- 0
JAKARTA, Indonesia – Ada yang berbeda dari langkah transfer Real Madrid musim panas lalu. El real—julukan Real Madrid—Dikenal belanja pemain dalam jumlah besar, tampil keren saat bursa transfer musim panas lalu dibuka.
Faktanya, hingga jendela transfer musim panas ditutup, Real Madrid hanya membeli satu pemain: Alvaro Morata. Itu pun dengan mengaktifkan klausa tersebut membeli kembali 30 juta euro dari Juventus.
Sisanya Madrid hanya menambah amunisi dari pemain yang kembali dari masa pinjaman, seperti Marco Asensio dan Fabio Coentrao.
Sehingga Real Madrid bisa dibilang mengawali musim ini dengan tim yang sama seperti musim sebelumnya, ditambah nama-nama di atas. Dengan kimia terbentuk dari musim sebelumnya, Real Madrid berhasil melaju kencang di La Liga, juga di Liga Champions.
Meski kalah dari Atletico Madrid 2-1 di semifinal Liga Champions dini hari tadi, Madrid tetap lolos ke babak puncak Liga Champions dengan agregat 4-2. Final ini akan menjadi yang ketiga kalinya dalam empat musim terakhir. Di partai puncak mereka akan menghadapi Juventus, tim yang mereka kalahkan pada partai puncak edisi 1997/1998 di Amsterdam.
Perjalanan Real Madrid di Liga Champions musim ini bisa dibilang penuh drama. Berikut perjalanan Real Madrid dari babak penyisihan grup Liga Champions 2016/2017 hingga babak semifinal yang digelar dini hari tadi.
Grup F Liga Champions 2016/2017
Pengundian babak grup Liga Champions yang diadakan pada 25 Agustus 2016 menempatkan Real Madrid di Grup F bersama Borussia Dortmund (Jerman), Legia Warszawa (Polandia) dan Sporting CP (Portugal).
Bepergian hak ke partai puncak Liga Champions 2016/2017 dibuka dengan laga melawan Sporting CP di Santiago Bernabeu. Real Madrid yang tampil dengan kekuatan penuh harus berjuang keras untuk mengalahkan wakil Portugal itu. Sporting berhasil unggul pada menit ke-48 lewat gol Bruno Cesar. Fans Madrid harus bersiap menunggu sekitar 40 menit sebelum Ronaldo menyamakan kedudukan pada menit ke-89. Saat itu, Madrid berhasil mengamankan kemenangan melalui gol Alvaro Morata waktu terluka.
Dari Hari pertandingan kedua, Madrid mengunjungi Signal Iduna Park, kandang Borussia Dortmund. Madrid lebih dulu unggul lewat gol Ronaldo pada menit ke-17 yang kemudian disamakan oleh penyerang tuan rumah Aubameyang pada menit ke-43. Pada menit ke-68, hak kembali memimpin melalui Raphael Varane. Kemenangan Madrid harus musnah pada menit ke-87 setelah Andre Schürrle berhasil menyamakan skor menjadi 2-2.
Hari pertandingan yang ketiga mempertemukan Real Madrid dengan wakil Polandia, Legia Warszawa di Santiago Bernabeu. Madrid berhasil membantai lawannya dengan skor 5-1 lewat gol-gol yang diciptakan Bale, gol bunuh diri Jodlowiec, Asensio, Lucas Vasquez, dan Alvaro Morata. Sedangkan gol Warszawa diciptakan Miroslav Radovic melalui titik penalti.
Kejutan terjadi Hari pertandingan momen keempat hak ditahan imbang 3-3 oleh Warszawa. Yang benar berhasil meraih dua gol pertama melalui tendangan indah Bale dan Benzema. Legia Warszawa berhasil membalikkan kedudukan berkat masing-masing tiga gol Odjidja-Ofoe, Radovic, dan Moulin. Madrid berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-85 lewat gol Kovacic.
Madrid kembali ke jalur kemenangan Hari pertandingan kelima berhasil mengalahkan tuan rumah Sporting CP dengan skor 1-2. Madrid unggul terlebih dahulu lewat gol Varane pada menit ke-29. Sporting CP berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-80 lewat penalti Adrien Silva. Karim Benzema kembali membawa Real Madrid bangkit pada menit ke-87. Skor 1-2 bertahan hingga laga berakhir.
Dipastikan lolos ke babak 16 besar, Madrid dan Dortmund akan bertemu di Santiago Bernabeu untuk memperebutkan status juara Grup F. Borussia berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Aubameyang pada menit ke-60 dan Reus pada menit ke-88.
Madrid menyelesaikan babak penyisihan grup dengan status penerus dengan total 12 poin. Sedangkan Borussia Dortmund berhasil menjadi juara grup dengan 14 poin.
Babak 16 Besar (vs Napoli)
Pengundian babak 16 besar mempertemukan Real Madrid dengan wakil Italia Napoli yang menjadi juara Grup B.
Kaki Yang pertama akan digelar pada 16 Februari di Santiago Bernabeu. Favorit Real Madrid berhasil menang dengan skor 3-1. Napoli berhasil unggul lebih dulu lewat gol cepat Lorenzo Insigne pada menit ke-8. Madrid berhasil menyamakan kedudukan melalui Karim Benzema pada menit ke-18. Gol Toni Kroos pada menit ke-48 membawa Madrid unggul. Casemiro mengakhiri laga dengan skor 3-1 usai mencetak gol pada menit ke-54.
Dengan 3-1 masuk kaki pertama kali membuat langkah Madrid sedikit lebih mudah saat bertandang ke Stadio San Paolo pada tahun lalu kaki Kedua. Napoli yang mengejar kemenangan dua gol tanpa balas berhasil mencetak gol pada menit ke-24 lewat gol Mertens. Di babak kedua, Napoli tak berdaya usai tiga gol Ramos, gol bunuh diri Mertens, dan Morata berhasil menyudahi laga dengan skor 1-3 untuk Madrid.
Real Madrid melaju ke babak 8 besar berkat keunggulan agregat 6-2.
Babak 8 Besar (vs Bayern Munich)
Lolosnya Madrid ke babak semifinal harus melalui jalan terjal karena hasil imbang mempertemukan mereka dengan raksasa Jerman, Bayern Munich. Munich tampil percaya diri setelah sebelumnya berhasil mengandaskan Arsenal dengan agregat 10-2. Sedangkan Real Madrid datang dengan rekor tidak pernah lembar bersih dengan kebobolan 12 gol dalam delapan pertandingan. Dengan catatan tersebut, wajar jika banyak yang menjadi kandidat orang Bavaria lolos ke babak berikutnya.
Kunjungi Allianz Arena kaki Pertama, Munchen yang bermain menyerang berhasil membatasi pertahanan Real Madrid. Alhasil, Munchen unggul lewat sundulan Vidal pada menit ke-25. Munchen berpeluang menambah keunggulan jika penalti Vidal tidak melewati mistar. Di babak kedua, permainan Real Madrid membaik. Alhasil, Ronaldo berhasil menyamakan kedudukan berkat membantu dari Carvajal. Arah permainan semakin diunggulkan Madrid setelah Martinez mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-61. Unggul jumlah pemain membuat Real Madrid semakin menguasai permainan. Ronaldo kembali menjadi mimpi buruk bagi lini belakang orang Bavaria setelah golnya pada menit ke 77 membuat Madrid menutup laga dengan skor 1-2. Penghargaan patut diberikan kepada Manuel Neuer karena berkat penampilannya yang apik di bawah mistar gawang, Munchen hanya kebobolan dua gol.
Munich menghadapi misi sulit di Santiago Bernabeu, memenangkan setidaknya satu gol dan mencetak lebih dari dua gol jika ingin lolos ke semifinal. Munich berhasil unggul terlebih dahulu pada menit ke-53 lewat penalti Lewandowski. Madrid yang bermain di hadapan 80 ribu suporter berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-76 lewat sundulan Ronaldo. Semenit berselang, Munchen kembali unggul lewat gol bunuh diri Ramos. Munich berhasil memaksa pertandingan dilanjutkan waktu tambahan setelah totalnya sekuat 3-3.
Madrid, yang memiliki keunggulan jumlah pemain setelah Vidal secara kontroversial mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-84, kembali menyamakan kedudukan setelah Ronaldo membawa Madrid unggul pada menit ke-104. Ronaldo benar-benar tampil cemerlang malam itu setelah mencetak gol tiga kali berturut-turut pada menit ke-109. Marco Asensio mengakhiri laga dengan skor 4-2 usai mencetak gol pada menit ke-112.
Madrid berhasil melaju ke babak semifinal setelah menggagalkan lawatan Bayern Munich dengan agregat 6-3. Ini merupakan semifinal ketujuh dalam tujuh musim terakhir.
Semifinal (vs Atletico Madrid)
Ini merupakan Derby Madrid kelima dan keenam dalam tiga musim terakhir. dari empat pertemuan sebelumnya hak tampil sangat unggul dengan mencatatkan tiga kemenangan dan satu kali imbang. Real Madrid pulang dengan kepala tegak setelah mengalahkan favorit juara Bayern Munich dengan agregat 6-3, sementara Atletico Madrid mengalahkan Leicester City dengan agregat 2-1. Meski Madrid sangat unggul dalam pertemuan kali ini, tak sedikit juga yang ingin melihat Atletico sukses mengalahkan sang kakak.
Kaki Yang pertama diadakan di Santiago Bernabeu. Madrid tak tampil dengan kekuatan penuh setelah Gareth Bale harus absen karena cedera betis. Laga ini ia seolah membuktikan dirinya sebagai seorang Cristiano Ronaldo. Ya, Ronaldo kembali mencetak gol tiga kali berturut-turut berkat tiga gol yang diciptakannya pada menit ke-10, 73, dan 86. Laga ini juga menampilkan kejeniusan Zinedine Zidane melalui taktik briliannya untuk menutup pergerakan para pemain Atletico. Total di laga ini Atletico hanya mencetak satu gol tembakan sasaran dari total empat tembakan berhasil dibuat. Madrid mengakhiri laga ini dengan skor 3-0.
Unggul agregat 3-0 semakin memudahkan langkah Madrid saat bertandang ke Estadio Vicente Calderon dini hari nanti. Laga ini sekaligus menjadi laga perpisahan stadion yang menjadi kandang Atletico Madrid sejak tahun 1967.
Sadar harus unggul setidaknya empat gol dari Real Madrid, Atletico tampak siap menyerang setelah peluit berbunyi memulai terdengar Bahkan dalam waktu 16 menit, Atletico berhasil unggul lewat dua gol melalui Saul dan penalti Griezmann. Atletico yang sudah percaya diri dengan keunggulan dua gol tersebut harus bersiap kebobolan pada menit ke-42, setelah Isco berhasil memanfaatkan bola. reaksi Tendangan Toni Kroos. Skor 2-1 bertahan hingga pertandingan berakhir.
Meski kalah, Real Madrid berhasil mencapai final dengan keunggulan agregat 4-1. Ini merupakan final ketiga dalam empat musim terakhir. Mereka dipertemukan dengan Juventus yang sudah memastikan tempat di final. Final akan dimainkan di Millennium Stadium di Cardiff pada 3 Juni atau 2 Juni waktu setempat.
—Rappler.com