• May 6, 2025
Polisi belum mengeluarkan izin pertandingan Persib VS PS TNI

Polisi belum mengeluarkan izin pertandingan Persib VS PS TNI

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Sanksi yang diberikan PSSI kepada suporter dimaknai berbeda oleh Persib Bandung

BANDUNG, Indonesia – Sehari jelang laga kandang Persib Bandung melawan PS TNI, Polres Bandung belum juga mengeluarkan izin pertandingan. Pasalnya, belum ada kejelasan mengenai bentuk sanksi yang dijatuhkan kepada suporter Persib Bandung (Bobotoh).

Sanksi tersebut merupakan buntut dari kericuhan yang terjadi saat laga Persib Bandung melawan Persija Jakarta pertengahan bulan lalu. Namun hingga saat ini sanksi tersebut masih simpang siur.

Merujuk surat PSSI nomor: 060/L1/SK/KD-PSSI-7-2017, Komisi Disiplin PSSI menjatuhkan hukuman kepada Persib Bandung dengan melarang suporter masuk stadion selama 5 pertandingan. Namun kemudian muncul surat dari Liga Indonesia Baru bernomor: 220/LAIN/8/17 yang berbunyi: “Selama masa penalti penonton boleh hadir, namun suporter Persib Bandung yang memakai lambang klub Persib Bandung tidak diperbolehkan masuk. Stadion.”

Selain itu, beredar informasi di media sosial mengenai kontroversi sanksi Komisi Disiplin PSSI terhadap Persib Bandung. Ratu Tisha, Sekretaris Jenderal PSSI, mengatakan sanksi pertandingan kandang tanpa penonton tetap berlaku.

Pernyataan tersebut bertolak belakang dengan postingan Persib Bandung di media sosial yang menyebutkan panitia masih membuka penjualan tiket bagi penonton yang ingin menyaksikan Persib VS PS TNI di Stadion Jalak Harupat.

Karena ketidakjelasan sanksi tersebut, polisi menilai sanksi tersebut dapat menimbulkan penafsiran berbeda dan membingungkan masyarakat dan aparat keamanan. Kondisi ini dapat menyebabkan kerentanan keamanan selama permainan berlangsung.

“Jadi Polrestabes Bandung tidak mengeluarkan izin rekomendasi pertandingan sampai PSSI mengklarifikasi sanksinya, boleh atau tidaknya suporter masuk ke dalam stadion. Jadi, kami dalam posisi menunggu keputusan PSSI, kata Kabid Humas Polda Jabar, Kompol. Yusri Yunus saat dihubungi Rappler pada Kamis malam, 3 Agustus.

Dia mengatakan, polisi telah mengirimkan surat kepada PSSI untuk meminta klarifikasi atas sanksi yang dijatuhkan. Polisi juga mengundang Panpel Persib Bandung dan PSSI untuk memberikan penjelasan mengenai sanksi.

Tak hanya soal sanksi yang belum jelas, Polrestabes Bandung juga mempertimbangkan kesiapan Stadion Jalak Harupat sebagai venue pertandingan. Berdasarkan surat Kepala UPT Stadion Si Jalak Harupat, stadion berkapasitas 45 ribu penonton itu belum bisa digunakan hingga 6 Agustus karena sedang dalam tahap pemeliharaan.

Sementara itu, Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar enggan berkomentar lebih jauh mengenai belum jelasnya sanksi yang diberikan kepada klubnya.

“Tanya saja ke Panpel. “Bu, saya urus semuanya,” katanya. – Rappler.com

BACA JUGA:

SGP Prize