• November 29, 2024

5 Lipstik Lokal Kekinian yang Wajib Kamu Coba!

Belakangan ini mulai banyak bermunculan produk lipstik lokal yang kualitasnya tidak kalah dengan brand internasional

JAKARTA, Indonesia – Beberapa tahun terakhir, tren lipstik sebagai salah satu riasan wajib mulai merambah di kalangan wanita Indonesia. Warna dan jenis bahan lipstik mulai beragam.

Wanita tidak lagi membatasi diri dengan hanya menggunakan warna-warna yang “aman”, tetapi juga mulai rajin mengeksplorasi jenis dan warna yang lebih berani dan unik.

Fenomena ini rupanya juga dimanfaatkan oleh produsen lipstik lokal yang kemudian melahirkan produk-produk berkualitas, tak kalah dari itu merek lipstik internasional. Dengan harga yang cukup terjangkau, beberapa brand lipstik pun meluncur sendiri dan langsung populer di kalangan pecintanya dandan Tanah air.

Mereka bukan dari perusahaan kosmetik besar. Kebanyakan memulai promosinya melalui media sosial. Dalam waktu singkat, popularitasnya menyamai produk lipstik internasional.

Berikut 5 brand lipstik lokal asal Indonesia yang sedang trending di media sosial saat ini.

Reaksi berguling

Meski menggunakan kata bahasa Inggris, produk lipstik Rollover Reaction yang asli dirintis oleh anak muda Indonesia. Produk ini dipasarkan pada tahun 2016 dan langsung merebut hati para penggemarnya dandan di Indonesia.

Merek Ini diprakarsai oleh empat orang teman bernama Dina Ramanda, Sarah, Naya, dan Novi sama-sama memiliki hobi kecantikan. Beberapa jenis lipstik Rollover Reaction yang sangat populer adalah Saddie, Umma dan Moss. Sedangkan fFavorit Rappler adalah Moss yang memiliki corak coklat.

Bahan lipstik Rollover Reaction cukup ringan dan tidak terlalu sulit dibersihkan. Untuk berbagai produk tikar, sangat cocok untuk penggunaan sehari-hari. Namun, Anda harus bersiap untuk mengaplikasikannya beberapa kali sehari agar hasilnya selalu terlihat sempurna.

Harga lipstik Rollover Reaction berkisar Rp 119 ribu hingga Rp 129 ribu.

Rosé Sepanjang Hari (RADC)

Tidak banyak informasi tentang Rosé All Day (Rosé All Day Co/RADC). Promosi mengenai produk lokal sebagian besar berasal dari mulut ke mulut dikalangan sesama pecinta lipstik.

Keluar dari halaman situs web Secara resmi, RADC diprakarsai oleh tiga wanita yang terinspirasi dari pengguna lipstik. RADC lahir di Indonesia, namun juga menggunakan material dari luar negeri. Fokus utama mereka adalah membuat penampilan tanpa dandan secara alami terlihat cantik dan menarik.

Berbeda dengan lipstik tikar lokal lainnya, duo bibir dan pipi Rosé All Day dalam bentuk tongkat. Saat ini hanya tersedia tiga warna: Pop (merah koral yang terbakar teredammerah tua), mendesis (coklat madu, telanjang mengarah ke coklat), dan Clink (mawar merah jambu yang dalammerah muda gelap).

Favorit Rappler adalah Fizz serbaguna. Warna telanjangCocok untuk semua warna kulit Indonesia, cantik dipakai sendiri atau bersama basis untuk bibir ombredan membuat diri Anda terlihat berpendar saat dipakai di pipi.

Lipstik RADC dijual Rp 165 ribu.

SASC

SASC adalah singkatan dari Socially Aware Sexy Cosmetic. Berbeda dengan produk lipstik lokal lainnya, SASC mengedepankan pesan sosial dan lingkungan dalam setiap produknya. Merek SASC sendiri diprakarsai oleh tiga orang perempuan pribumi Indonesia, sebagaimana tertuang dalam situs web resmi mereka.

Lini produk lipstik pertama mereka diluncurkan pada tahun 8 nuansa berbeda (hanya tersedia 5), ​​dari merah hingga telanjang. Semua produk SASC mengklaim bebas paraben dan tidak pernah menggunakan hewan sebagai percobaan. SASC juga fokus pada sektor sosial dengan mencoba memberi kembali kepada masyarakat yang membutuhkan. Penjualan SASC disumbangkan ke berbagai lembaga sosial.

Favorit Rappler adalah Antoinette yang tak terlupakan telanjang dan ringan untuk penggunaan sehari-hari. Berdasarkan pantauan Rappler, hingga berita ini diturunkan, Antoinette juga menjadi lipstik terlaris dan terjual habis Dari situs web SASC.

Lipstik cair SASC bisa didapatkan dengan harga Rp 149.500.

BLP (oleh Lizzie Parra)

Awal mula profesi sebagai juru rias yang menjadi seorang blogger, nama Lizzie Parra sudah dikenal di kalangan pecinta kosmetik di Indonesia. Maka saat ia memutuskan meluncurkan lini makeup BLP (By Lizzie Parra), banyak yang menyambut antusias produknya, termasuk lipstik.

Produk lipstik BLP disebut sebagai Lmantel ip. BLP berfokus pada produk yang membuat pengguna terlihat dan merasa nyaman (terlihat bagus terasa bagus).

Pilihan Rappler adalah bayangan Krim lavender yang terlihat lembut, elegan namun nyaman digunakan. Sementara dua bayangan Favorit pelanggan BLP adalah Butter Fudge dan Kesemek Pie.

Mantel bibir BLP dibanderol dengan harga Rp 129.000.

ESQA

Merek ESQA diprakarsai oleh dua orang wanita yang telah berteman lama, Cindy dan Kezia. ESQA lahir setelah keduanya menyelesaikan studinya di Los Angeles. Sama-sama menyukai makeup, ESQA pun hadir sebagai salah satu produk kecantikan asli Indonesia.

Perbedaan dari merek di tempat lain, dari segi kemasan, ESQA sudah terlihat lebih bagus luar biasa dari yang lain. Lebih mewah dan elegan, istimewa merek merek lipstik internasional. ESQA juga tersedia di jaringan toko kosmetik terkenal, Sephora.

ESQA menawarkan dua jenis lipstik yaitu Matte Lip Liquid dan Satin Lip Crayon. Berry Kiss dan Dusty Pink menjadi favorit di kategori Matte Lip Liquid, sedangkan Jolina menjadi favorit di kategori Satin Lip Crayon.

Dari berbagai testimoni pengguna, produk ESQA Matte Lip Liquid sangat mudah diaplikasikan dan menutupi warna asli bibir dengan mudah dan sempurna. Sedangkan Satin Lip Crayon terasa lembut Dan kaya namun tidak berat dan tidak memerlukan banyak pengaplikasian sebelum warna aslinya muncul.

ESQA Matte Lip Liquid dijual dengan harga Rp 195.000, sedangkan Satin Lip Crayon dibanderol Rp 185.000.

Lipstik lokal apa yang pernah Anda coba dan bagaimana pengalaman Anda menggunakan produk tersebut? Membagikan di kolom komentar dibawah ya!

—Rappler.com

Togel Singapura