Arema Cronus mengalahkan Surabaya United 3-1
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Gol Arema dicetak El Loco, Kiko Insa, dan Esteban Vizcarra. Sedangkan gol tunggal Surabaya United dicetak oleh Firly Apriliansyah.
JAKARTA, Indonesia—Arema Cronus dipastikan melaju ke babak semifinal Piala Jenderal Sudirman usai mengalahkan Surabaya United 3-1 pada Sabtu malam, 19 Desember.
Sebelum pertandingan dimulai, para pemain mengheningkan cipta untuk dua suporter Arema yang tewas dalam insiden kekerasan antar suporter di Sragen, Jawa Tengah.
Arema Cronus mengawali pertandingan dengan mencoba mengambil inisiatif menyerang. Sementara itu, Surabaya United tampil lebih berhati-hati dan sesekali mencoba melakukan serangan balik.
Peluang pertama baru tercipta pada menit ke-11 ketika I Gede Sukadana berhasil menerobos pertahanan Surabaya United namun masih belum bisa melepaskan tembakan ke gawang.
5 menit kemudian tendangan bebas gelandang Arema Mossi melebar ke kanan gawang Thomas Ryan.
Pada menit ke-18, gol bunuh diri nyaris tercipta saat sapuan I Putu Gede usai memotong tembakan Syamsul Arif membentur Firly. Beruntung bola yang berbelok masih sedikit menyamping ke kanan gawang.
Berusaha menembus pertahanan Arema Cronus, Surabaya United mencoba tembakan jarak jauh Slamet Dwi Cahyo pada menit ke-24, namun masih melambung.
Peluang kembali didapat Arema pada menit ke-34 melalui Benny Wahyudi yang menyodok dari sisi kanan pertahanan Surabaya United dan berhasil melepaskan sepakan ke pojok kanan atas gawang Surabaya United.
Beruntung Thomas Ryan yang berada di posisi tepat berhasil melakukan penyelamatan.
Pada menit ke-40, tendangan Esteban Vizcarra menyambut umpan silang dari kanan masih melambung tinggi. Skor imbang tanpa gol bertahan hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, Surabaya United mulai berani menyerang. Bajul Ijo diberi peluang pada menit ke-60 oleh Hargianto. Namun masih melambung tipis di atas mistar gawang Kadek Wardana.
Pada menit ke-63, kesalahan di lini belakang Persebaya United membuat mereka tertinggal. Sapuan bola Sahrul justru membentur ‘El Loco’ Gonzales dan mengecoh Thomas Ryan. Arema Cronus memimpin 1-0.
3 menit berselang, Singo Edan berhasil menggandakan keunggulannya. Umpan ke tiang jauh dari Ferry Aman Saragih disambut Kiko Insa yang kemudian menyarangkan bola dengan sempurna ke gawang Bajul Ijo sehingga membuat Arema unggul dua gol.
Tertinggal dua gol, Surabaya United terus menggempur pertahanan Arema Cronus. Namun peluang lewat tendangan bebas Evan Dimas pada menit ke-74 masih bisa didapat.
Gol sebenarnya kembali datang dari Singo Edan pada menit ke-76. Pelanggaran yang dilakukan Esteban Vizcarra pada tendangan penalti membuat wasit menunjuk titik putih. Esteban Vizcarra yang mengambil penalti dengan sempurna melakukan tugasnya dengan baik dan membuat skor menjadi 3-0.
Arema berpeluang menambah gol pada menit ke-85 selama tendangan pertama kali hasil kerjasama El Loco dan Vizcarra terus meningkat.
Di penghujung pertandingan, bek Arema Benny Wahyudi mendapat kartu merah karena melakukan pelanggaran keras di kotak penalti. Eksekusi hukuman dilakukan oleh Filie Apriliansyah berhasil memperkecil ketertinggalan Surabaya United.
Namun keunggulan 3-1 Arema Cronus bertahan hingga pertandingan berakhir. Hasil ini mengukuhkan kiprah Arema Cronus ke babak semifinal Piala Jenderal Sudirman.—Rappler.com
