Semen Padang mengalahkan Surabaya United 1-0
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Semen Padang dan Surabaya United sama-sama punya 3 poin
Semen Padang lolos dari lubang jarum. Gol tunggal Muhammad Nur Iskandar ke gawang Surabaya United pada menit ke-64 menyelamatkan Semen Padang di Piala Gubernur Kaltim di Stadion Parikesit, Kamis, 3 Maret.
“Kami bersyukur atas kemenangan ini. Anak-anak bekerja sangat keras, kata pelatih Semen Padang Nil Maizar usai pertandingan.
Meski di menit-menit awal kami kesulitan mengembangkan permainan, kata Iskandar yang juga kapten tim Semen Padang itu.
Kini Semen Padang mengoleksi skor 3, sama dengan Surabaya United, hasil satu kali menang dan satu kali kalah.
Sebelumnya, pada laga pertama Grup C, Semen Padang kalah dari Persiba Balikpapan, sedangkan Surabaya United mengalahkan tim PON Kaltim 3-1.
Jika kalah, Semen Padang akan menjadi tim pertama yang pulang.
Oleh karena itu, Semen Padang yang sangat menginginkan kemenangan, menyerang pertahanan Surabaya United sejak awal.
Nil Maizar pun menurunkan 4 penyerang sekaligus. Dua penyerang dari tengah yakni Iskandar dan Christhover Sibi. Sedangkan dua penyerang sayap lainnya, Irsyad Maulana dan Riko Simanjuntak, beroperasi dari pinggir lapangan.
Kepungan Semen Padang dilayani dengan baik oleh Surabaya United. Ottavio Dutra memimpin kawan-kawannya bertahan dengan tenang. Jika tidak bisa ditangkap dengan mulus, bola disapu bersih keluar dari kotak 16.
Bahkan pada babak pertama, serangan balik Surabaya United lebih terfokus dibandingkan serangan mental Semen Padang ke lini belakang Bajul Ijo. Emile Mbamba, Ilham Udin Armayn, dan gelandang serang Fandi Eko Utomo melesat ke depan gawang Semen Padang yang dijaga Rivky Mokodompit atau mengirimkan tendangan jarak jauh yang membuat Rivky kesulitan membentur si kulit bundar.
Di babak kedua, Nil Maizar tak mengubah strateginya. Pengepungan semakin intensif meski Surabaya United yakin bisa bertahan. Hingga satu gebrakan duet Sibi-Iskandar akhirnya berhasil membobol gawang Thomas. Umpan silang Rudi dari sisi kiri pertahanan Surabaya United langsung disambut Iskandar yang lolos dari kawalan Dutra.
Usai gol tersebut, pelatih Surabaya United Ibnu Grahan menambahkan seorang striker untuk meningkatkan ritme permainan. Kedua tim saling serang, namun hingga wasit Suprapto asal Medan meniup peluit tanda berakhirnya babak kedua, tak ada lagi gol yang tercipta. —Antara Report/Rappler.com
BACA JUGA: