5 seni dalam film AADC 2
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Film AADC 2 menampilkan berbagai bidang seni kontemporer, mulai dari seni sastra hingga pedalangan
JAKARTA, Indonesia—Selain kemampuan akting yang ditampilkan para aktor papan atas tanah air, film AADC 2 juga memberikan ruang bagi kreasi dari bidang seni lainnya.
Tak hanya sebagai penghias, bidang seni lainnya juga tak terpisahkan dari kisah romantis Rangga dan Cinta, serta persahabatan Cinta, Karmen, Maura, Milly, dan Alya.
Yogyakarta dipilih karena memiliki komunitas seni kontemporer yang dinamis hidupselain tentunya berbagai lokasi dengan pemandangan yang menawan.
Bidang seni apa saja yang ditampilkan di AADC 2? Berikut 5 di antaranya:
Catatan: bagi yang tidak mau memanjakandapat menyediakan penanda buku di halaman ini dan kembali lagi setelah menonton filmnya.
seni sastra
Sama seperti film pertamanya, AADC 2 juga penuh dengan puisi yang menceritakan kisah Rangga dan Cinta.
Dalam film ini, penulis Aan Mansyur diminta menulis puisi dari sudut pandang Rangga.
Dari hasil penelitian sekitar enam bulan, Aan berhasil menulis 31 puisi yang kemudian dituangkan dalam sebuah buku. Tidak Ada New York Hari Ini. Empat di antaranya terlihat dalam film berdurasi 124 menit tersebut.
(BACA JUGA: Sosok di Balik Rangkaian Puisi Rangga)
Seni
Dalam film AADC 2 diceritakan Cinta adalah seorang pemilik galeri di Jakarta. Selain berlibur, ia juga menghadiri pertunjukan seni seniman kontemporer Eko Nugroho di Yogyakarta.
Eko Nugroho adalah seniman berprestasi asal Yogyakarta lulusan Institut Seni Indonesia, jurusan seni lukis. Ia merupakan penggagas komik strip Daging Tumbuh (DGTMB) sekaligus seniman yang gemar memotret persoalan perkotaan melalui instalasi dan mural.
Seni musik
AADC 2 juga dihiasi lagu-lagu karya sutradara musik Anto Hoed dan Melly Goeslaw. Namun tidak hanya itu, ada juga tampilannya hidup artis lain dalam film tersebut.
Salah satunya adalah tampilan unik dari Kill the DJ. Rapper yang bernama asli Marzuki Mohamad, ia membawakan musik rap hip hop berbahasa jawa bertajuk Ora Minggir Nabrak.
Selain itu, AADC 2 berkolaborasi dengan penyanyi indie jazz Mian Tiara.
Pentas seni
Seni pertunjukan yang ditampilkan di AADC 2 bukanlah pertunjukan biasa melainkan berupa pedalangan dari Papermoon Puppet Theatre.
Pertunjukan wayang golek yang terkenal di dunia ini dipimpin oleh suami istri Ria dan Iwan Effendi.
Tak hanya di gedung pertunjukan, teater ini juga sering tampil di kereta api, pasar tradisional, dan di sepanjang jalan raya.
Salah satu penampilan Papermoon, “Secangkir kopi dan Playa”, diamati oleh Cinta dan Rangga dalam film tersebut, sebagai representasi kisah cinta mereka.
Seni kopi
Pepeng merupakan seniman kopi asal Yogyakarta yang juga diundang oleh Mira Lesmana untuk mengikuti AADC 2.
Dengan menikmati kopi bersama Pepeng, akan ada cerita di setiap kopi yang disuguhkannya. Ia berkeliling dan menemukan banyak biji kopi dari seluruh Indonesia dan menyajikannya di Klinik Kopi miliknya.—Rappler.com
BACA JUGA: