DA menginginkan mata pelajaran pertanian ada di sekolah dasar dan menengah
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Menteri Pertanian Emmanuel Piñol juga menyerukan lulusan perikanan dan pertanian di seluruh Filipina untuk menjadi wirausahawan pertanian
MANILA, Filipina – Menteri Pertanian Emmanuel Piñol minggu ini menginstruksikan salah satu pejabat tingginya untuk mulai bekerja sama dengan Departemen Pendidikan (DepEd) untuk memasukkan mata pelajaran pertanian ke dalam pendidikan dasar.
Dalam konferensi pers pada hari Selasa, 25 Juli, Piñol ditanyai tentang rencana departemen untuk mendorong generasi muda terjun ke bidang pertanian. (BACA: PH pertanian: Mengapa penting?)
“Saat saya bersama presiden di Ormoc City, sebelum dia tiba, saya duduk di sebelah Sekretaris Leonor Briones dari DepEd. Dan itulah tepatnya yang saya diskusikan dengannya,” katanya dalam campuran bahasa Inggris dan Filipina.
Ditambahkannya, “Kami mengusulkan agar DepEd memasukkan mata pelajaran pertanian, pertanian sederhana, ke dalam kurikulum sekolah negeri mulai dari SD hingga SMA.”
Piñol mengatakan dia bisa mendiskusikan masalah ini dengan Briones, yang departemennya sedang meninjau kurikulum di sekolah umum.
Ia kemudian menekankan perlunya mengembangkan minat anak-anak Filipina terhadap pertanian.
“Jadi saya sekarang menginstruksikan (wakil menteri) Fred Serrano untuk mengerjakan ini, karena ini masih dalam kebijakan dan perencanaan. Anda harus menghubungi rekan Anda di DepEd dan mulai mengerjakan proposal untuk memasukkan mata pelajaran pertanian di tingkat sekolah dasar dan menengah atas dalam sistem pendidikan Filipina,” katanya dalam campuran bahasa Inggris dan Filipina.
Dari segi kurikulum K sampai 12, minimal sudah memiliki jalur karir teknik-vokasi memiliki spesialisasi di bidang pertanian perikanan.
Pada hari Selasa, Piñol juga mengimbau lulusan perikanan dan pertanian di seluruh negeri untuk menjadi wirausahawan pertanian. Ia mengatakan para lulusan ini bisa menjadi pengusaha pertanian yang sangat sukses mengingat pengetahuan yang mereka peroleh dari kursus mereka.
“Kami bisa membantu mereka, kami sebenarnya bisa memberi mereka pembiayaan jika mereka ingin bertani bawang merah, bawang putih, dan kegiatan pertanian lainnya,” katanya dalam bahasa campuran Inggris dan Filipina.
Beliau menambahkan: “Jadilah wirausahawan pertanian. Kami akan mendukung Anda secara finansial. Anda datang kepada kami, Anda mengatur diri Anda sendiri, kami akan membantu Anda secara finansial, dan kami akan membantu Anda dalam pemasaran produk Anda.” – Rappler.com