Trudeau mengatakan ‘sekarang secara teoritis mungkin untuk mendapatkan kembali’ sampah Kanada di PH
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengatakan mereka masih memikirkan rincian tertentu, seperti siapa yang harus memikul tanggung jawab finansial untuk mengambil kembali sampah tersebut, yang dikirim ke Filipina oleh sebuah perusahaan Kanada.
MANILA, Filipina – Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengatakan negaranya kini bisa membawa kembali 103 truk kontainer berisi sampah yang dikirim secara ilegal ke Filipina.
Namun pemimpin dunia tersebut belum membuat komitmen penuh untuk membuang sampah dari negaranya.
Dalam konferensi pers yang diadakan di sela-sela KTT Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) ke-31 dan KTT Terkait pada Selasa, 14 November, Trudeau ditanya bagaimana rencana Kanada untuk mengatasi masalah 1.300 ton bahan limbah yang dikirim secara ilegal melalui Ontario. adalah perusahaan berbasis alamat Chronic Incorporated ke Filipina pada tahun 2013.
Dia menjelaskan bahwa dua tahun lalu, Kanada terhambat oleh peraturan hukumnya sendiri yang melarang mereka mengambil kembali sampah, yang dia gambarkan sebagai “kejengkelan yang sudah berlangsung lama” di Filipina.
“Meskipun aslinya berasal dari Kanada, kami memiliki kendala dan batasan hukum yang menghalangi kami untuk mengambilnya kembali. Peraturan-peraturan tersebut dan hambatan-hambatan tersebut kini telah diatasi, sehingga secara teori dimungkinkan untuk menerapkannya kembali,” kata Trudeau.
Namun, ia mengatakan pemerintah Kanada dan Filipina harus menyelesaikan rincian tertentu, termasuk siapa yang harus membayar pengiriman sampah ilegal tersebut kembali ke negaranya.
Dia menekankan sampah tersebut berasal dari perusahaan swasta, bukan pemerintah Kanada. (BACA: 4 kebenaran pahit tentang Justin Trudeau)
“Tetapi masih ada sejumlah pertanyaan tentang siapa yang akan membayarnya, di mana tanggung jawab finansialnya. Ini awalnya merupakan transaksi komersial. Itu tidak melibatkan pemerintah,” kata Trudeau.
Sampah Kanada adalah salah satu topik yang diangkat Trudeau dengan Presiden Filipina Rodrigo Duterte selama percakapan singkat mereka menjelang Peringatan ASEAN-Kanada yang diadakan beberapa jam sebelum konferensi persnya. (BACA: Trudeau memberi tahu Duterte: Kanada ‘khawatir’ dengan EJK dalam perang narkoba)
“Saya telah menyatakan kepada Presiden Duterte jaminan dari para pejabat saya di sini di Filipina dan di Kanada bahwa kami akan terus berupaya mengatasi masalah ini dan mudah-mudahan dapat menyelesaikannya,” kata Trudeau. – Rappler.com