• November 23, 2024
Ringkasan berita: 2 Maret 2017

Ringkasan berita: 2 Maret 2017




Buletin: 2 Maret 2017

















Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Cerita dari seluruh Filipina pada hari Kamis, 2 Maret


Rokok P2B dengan stempel pajak palsu disita di Pampanga

PAMPANGA – Rokok dengan stempel pajak palsu senilai sekitar R2 miliar ditemukan pada Rabu 1 Maret di 5 gudang di San Simon Industrial Park di kota San Simon di Pampanga.

Norma Del Rosario dari Biro Intelijen dan Badan Investigasi Bea Cukai mengatakan, stempel pajak palsu itu terdeteksi dengan alat yang menunjukkan apakah stempel pajak itu asli atau palsu.

“Kalau alatnya menyala hijau, berarti stempel pajaknya asli, dari BIR (Biro Pendapatan Dalam Negeri). Kalau ada lampu merah berarti stempel itu palsu dan bukan dari pembuat stempel pajak yang sebenarnya karena kandungan kimianya berbeda,” ujarnya.

Sementara stempel pajak dipalsukan, tenaga ahli teknis akan diterjunkan ke lokasi untuk memastikan apakah rokok itu asli atau tidak. Jika rokok tersebut asli, maka stempel palsu tersebut dilakukan untuk menghindari pembayaran pajak atas produk asli tersebut.

Kapten Joel Pogoy, asisten teknis Komisaris Bea Cukai Nicanor Faeldon, mengatakan sekotak rokok berharga P25.000 hingga P30.000. “Jika tidak ada pajak yang dibayarkan untuk rokok ini, pemerintah akan kehilangan pendapatan ratusan juta peso karena 30%. pergi ke pemerintah harus pergi Kalau Rp1 miliar, pemerintah sudah rugi P300 juta,” jelasnya. – Jun Malig/Rappler.com


Menara NGCP di Cotabato dibom

MANILA, Filipina – Sebuah menara Perusahaan Jaringan Nasional Filipina di Barangay Kayaga, Kabacan, di Cotabato dibom pada Rabu malam, 1 Maret, kata NGCP dalam sebuah pernyataan.

Pengeboman menara NGCP #138 jalur Kibawe-Kabacan 138kV merupakan pengeboman menara NGCP yang pertama pada tahun 2017.

“Untungnya tidak ada kerusakan besar pada menara tersebut. Inspeksi menara dan pekerjaan perbaikan akan dimulai setelah area tersebut diamankan,” kata NGCP.

NGCP kembali menegaskan bahwa kejadian seperti itu hanya akan membebani masyarakat karena seringkali mengakibatkan gangguan layanan. – Rappler.com

Bagaimana perasaanmu?

Sedang memuat








uni togel