4 tanda pasangan mulai selingkuh
- keren989
- 0
Waspadai “perubahan” yang mulai terlihat pada pasangan Anda. Mungkin dia curang!
JAKARTA, Indonesia – Dalam semua hubungan romantis, topik perselingkuhan tidak bisa diabaikan. Mungkin sebagian besar orang pernah menjadi korban atau bahkan pelaku perselingkuhan. Atau setidaknya “meminta” untuk berselingkuh.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), menyontek diartikan sebagai perbuatan “suka menyembunyikan sesuatu demi keuntungan diri sendiri; tidak jujur; tidak jujur; curang; curang”. Sedangkan arti lainnya adalah “suka menipu”.
Ada hal mendasar yang dapat dilihat dari definisi ini. Perselingkuhan adalah sebuah tindakan. Tindakan. Jadi kalau sekedar ketertarikan tanpa tindakan, tidak bisa dikategorikan perselingkuhan.
Jadi sebelum Anda menuduh pasangan Anda selingkuh, Anda perlu menghilangkan pikiran paranoid tersebut. Jangan khawatir, itu semua hanya ada di pikiran Anda.
Yang jelas isu tersebut tidak benar. Tidak ada hal baik yang dihasilkan dari kecurangan. Hubungan adalah tentang kesetiaan, tentang komitmen. Meski baru berpacaran, komitmen seseorang terhadap pasangannya adalah yang terpenting.
Dan bagi setiap orang dalam suatu hubungan, harus selalu ada kesadaran akan perselingkuhan. Bukan berarti tidak percaya, namun Anda harus selalu “waspada” terhadap segala kondisi. Kalaupun perselingkuhan terjadi, pasangan Anda berhak mengetahuinya. Sebelum dia mengetahuinya dari pihak lain atau mencari tahu dengan caranya sendiri.
Namun tanda-tanda perselingkuhan sebenarnya bisa “tercium”. Semakin cepat Anda mendeteksi hal ini, semakin banyak “rasa sakit” kronis dan kekecewaan yang dapat Anda hindari. Bagaimana cara mendeteksi tanda-tanda perselingkuhan pada pasangan? Perhatikan tanda-tanda di bawah ini.
Tanda pertama: perubahan penampilan
Menjadi pasangan seseorang pasti memberi Anda pengetahuan tentang bagaimana penampilannya dalam berbagai kondisi setiap hari. Namun tiba-tiba ia rajin bereksperimen dengan penampilannya. Anda menganggap itu hal biasa dan biarkan saja.
Gaya pakaian yang lebih modis, pilihan pakaian yang berbeda, potongan rambut baru, orang yang lebih bersemangat ruang olahragaini adalah tanda-tanda awal yang mencurigakan. Mungkin semua ini dia lakukan agar tampil berbeda di hadapan “orang lain”.
Jika Anda memuji penampilannya dan dia tetap acuh tak acuh, itu bahkan lebih berbahaya. Kemungkinan besar bukan Anda yang menginginkan efek berbeda. Ah!
Tanda kedua: jawaban yang rumit
Tidak mudah untuk berbohong atau menutupi sesuatu. Sepintar apapun seseorang pasti akan menunjukkan perbedaan, baik dalam tindakan maupun perkataan.
Coba ajukan pertanyaan sederhana seperti, “Di mana kamu hari ini?” Jika dia mulai menjawab hal-hal yang rumit atau terlalu lengkap, berarti ada sesuatu yang terjadi. Ada sesuatu yang ingin dia tutupi. Kemungkinan besar, dia sedang berjuang menyusun skenario terbaik untuk menjawab pertanyaan Anda.
Tanda ketiga: semuanya rahasia
Tiba-tiba pasangan Anda yang tadinya terbuka dan fleksibel menjadi tertutup dan kaku. Banyak yang menyimpan rahasia. Jika mulai terdeteksi, mulailah mencoba mencari tahu kebenarannya. Dan percayalah pada hatimu. Biasanya (meski tidak selalu) hati dan naluri Anda selalu mengatakan yang sebenarnya.
Tanda keempat: tidak nyaman dan tidak mau dekat
Ini adalah tanda fisik yang paling terlihat. Tiba-tiba pasangan Anda tidak tertarik untuk berdekatan, berpegangan tangan, berciuman, atau kontak fisik lainnya. Jika ini terjadi, tanda-tanda perselingkuhan mulai terlihat.
Memang ada banyak alasan mengapa seseorang enggan putus. Mungkin karena suasana hatikelelahan, stres dan banyak lagi. Itu bisa saja terjadi. Tapi lihat polanya. Anda pasti paham dengan kebiasaan sehari-hari pasangan Anda bukan? Sekali atau dua kali mungkin bisa dimengerti. Namun jika terjadi berulang kali, segera ambil tindakan.
Yang terpenting, jika Anda mulai merasa pasangan Anda mulai menunjukkan tanda-tanda selingkuh, hal terbaik yang bisa Anda lakukan adalah berkomunikasi secara langsung. Jika bukti mulai muncul, sampaikan kekhawatiran Anda dan tanyakan langsung pada pasangan Anda.
Persiapkan juga diri Anda untuk menerima jawabannya. Apapun itu. Bahkan kemungkinan terburuk sekalipun. Jadi jangan gegabah. Pastikan tanda-tandanya nyata dan jangan berasumsi. -Rappler.com