• April 21, 2025
Arti Fans di Mata Afganistan

Arti Fans di Mata Afganistan

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Afgan dan Afghanisme, sebutan bagi para penggemarnya, merayakan hari jadinya yang kesembilan tahun ini

JAKARTA, Indonesia – Apa jadinya bintang tanpa penggemar? Mungkin hal inilah yang terlintas di benak Afghan Syahreza saat mengawali kariernya sebagai penyanyi. Sejak saat itu, Afgan berjalan beriringan dengan Afghan, sebutan untuk para penggemar fanatiknya.

Tahun ini, Afghanistan juga merayakan ulang tahun Afghanistan yang kesembilan. Perayaan digelar pada Rabu 22 Februari di hotel 101, Dharmawangsa, Jakarta Selatan. Namun sebenarnya hari jadi Afghanistan jatuh pada tanggal 25 Januari.

Bagi Afgan, fans bukan sekadar penggemar. “Kami seperti teman dan keluarga besar. Dan menurutku, aku tidak melakukannya mengira yang 9 tahun lalu ketika saya mulai bernyanyi, saya punya basis penggemar yang seperti mereka sangat solid dan mendukung. Mereka bisa dikatakan menjadi sumber semangat saya dalam bekerja sehari-hari. Dan saya bekerja karena semua orang,” kata Afgan saat ditemui Rappler di sela-sela kemeriahan acara peringatan tahunan Afghanistanisme.

Sembilan tahun telah berlalu, Afgan sendiri tidak pernah tahu berapa jumlah penggemarnya di tanah air dan negara tetangga. Misalnya di Instagram ada sekitar 40 ribu kali ya, yang aktif di Instagram.

Afghanistan juga ingin mengadakan perayaan khusus bersama Afghanistan pada tahun ini. “Saya bisa intim lebih seperti datang bersama aha. Saya bisa ngobrol dengan mereka. Dan mereka bisa memberi saya tawaran seperti video yang mereka buat. “Kemudian Anda juga bisa bertemu dengan orang Afghanistan yang belum pernah Anda temui sebelumnya.”

Tak hanya dari wilayah Jabodetabek, malam itu banyak warga Afghanistan yang datang dari luar kota, bahkan luar negeri untuk menemui idolanya. Belum lagi banyaknya tawaran yang diberikan Afghanistan kepada Afghanistan. Semua itu mengharukan dan membuat bahagia pria kelahiran 27 Mei 1989 itu.

“Setiap tahun saya selalu melakukannya lakukan program. Ya, tidak harus terlalu besar. Kalimat debat 90-100 orang. Dan ini merupakan acara tahunan dan yang ke 9 kalinya. Ada yang dari Malaysia dan luar Jakarta. Mungkin ini adalah acara yang mereka nantikan setiap tahunnya.”

kata Afgan membela diri basis penggemar selama 9 tahun itu sebenarnya susah dan mudah. Yang terpenting dia memperlakukan fans dengan nyaman. Tidak ada perbedaan yang jelas antara dia dan pendukungnya. “Saya mencoba untukramah Mungkin. Agar mereka bisa merasa punya teman juga. “Tidak hanya idol, hanya orang biasa saja yang bisa diajak ngobrol, bisa bertukar pikiran,” kata Afgan.

Lantas apa arti kipas di mata Afgan? “Pada dasarnya, saya tidak akan berada di sini hari ini tanpa mereka. Saya benar-benar dapat mengandalkan mereka. Mereka adalah bagian dari karier saya.” -Rappler.com

uni togel