Belum ada jadwal Jokowi bertemu Freeport
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Pertemuan itu bisa saja terjadi saat Jokowi berbicara di hadapan pengusaha Amerika pada 17 Februari 2016.
JAKARTA, Indonesia – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi pada Senin, 15 Februari mengatakan, Presiden Joko “Jokowi” Widodo kemungkinan akan bertemu dengan petinggi PT Freeport di sela-sela kunjungannya ke Amerika Serikat.
Namun, dia menegaskan, tidak ada jadwal khusus bagi mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk bertemu dengan petinggi PT Freeport saat Jokowi menghadiri acara yang digelar US-ASEAN Business Council di San Francisco.
“Presiden akan menjadi pembicara utama pada US-ASEAN Business Council di San Francisco pada pagi hari tanggal 17 Februari 2016. “Nanti banyak (pimpinan) perusahaan yang hadir,” kata Retno.
Melihat hal tersebut, bukan tidak mungkin petinggi Freeport juga akan hadir.
“Bukan tidak mungkin Freeport ada di dalamnya,” imbuh Retno.
PT Freeport Indonesia meminta jaminan dari pemerintah Indonesia untuk memperpanjang izin pertambangan di Papua sebelum membangun peleburan Namun justru pemerintah meminta Freeport membangun peleburan sebelum meminta izin perpanjangan kontrak yang akan berakhir pada 2021.
Retno mengatakan tidak ada pertemuan khusus antara Jokowi dan petinggi PT Freeport. Sebab, tema kunjungan Jokowi ke Negeri Paman Sam lebih banyak memanfaatkan ekonomi digital untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Retno juga menyadari bahwa setiap kunjungan Jokowi ke AS pasti dikaitkan dengan isu Freeport. Persoalan serupa juga muncul ketika Jokowi berkunjung ke AS pada tahun 2015.
“Khususnya tidak ada pertemuan dengan Freeport,” kata Retno.
Sebelum menjadi keynote speaker US-ASEAN Business Council, Jokowi akan menghadiri US-ASEAN Summit yang digelar di Rancho Mirage, California. Di sana, Jokowi juga akan memimpin sesi pemberantasan terorisme dan ekstremisme.
Jokowi dan sembilan pemimpin negara ASEAN lainnya juga akan berdialog dengan tiga CEO pilihan pemerintah AS. Ketiga CEO tersebut adalah IBM, Microsoft dan Cisco.
Jadi akan ada interaksi antara pimpinan dengan ketiga CEO dan ketiga perusahaan tersebut, kata Retno seperti dikutip dari laman Sekretariat Kabinet.
Dalam forum ini, Indonesia akan memajukan UMKM karena sektor ini merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. Selain itu, pemerintah ingin menutup kesenjangan pembangunan.
Presiden sudah berkali-kali mengatakan kesenjangan pembangunan harus ditutup, sehingga kalau bicara pembangunan harus bermanfaat bagi semua orang, kata Retno.
Ia juga mengatakan, Jokowi akan mengunjungi Silicon Valley dan bertemu dengan beberapa CEO perusahaan teknologi ternama. -dengan laporan ANTARA/Rappler.com
BACA JUGA: