Berita hari ini: Minggu 2 Juli 2017
- keren989
- 0
Perkembangan berita terkini yang perlu Anda ketahui
Halo pembaca Rappler!
Pantau terus halaman ini untuk mengetahui update berita terkini yang dihimpun redaksi Rappler Indonesia pada Minggu, 2 Juli 2017.
Pasca erupsi kawah Sileri di Dieng, tiba-tiba muncul kabar bahwa helikopter milik Badan SAR Nasional hilang kontak. Faktanya, helikopter tersebut membawa anggota Basarnas untuk membantu proses perawatan korban luka di kawasan Dieng.
“Iya ada (helikopter yang hilang). Ada saksi yang melihat warna oranye dan kuning, kata Kapolsek Temanggung AKBP Maesa Soegriwo.
Namun Maesa belum berani menyimpulkan apakah helikopter tersebut mengangkut anggota untuk membantu perawatan korban di Dieng.
“Saya masih dalam perjalanan menuju lokasi,” ujarnya. Baca lebih lanjut di sini.
Salah satu penumpang bus Kiaramas bernama Sukiati melahirkan di pinggir Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) kilometer 82 arah Jakarta. Saat melahirkan, Sukiati tidak didampingi keluarganya. Oleh karena itu, proses melahirkannya dibantu oleh sesama penumpang perempuan.
Tindakan yang dilakukan adalah meminta bantuan penumpang perempuan untuk membantu proses persalinan, kata Kasatlantas Polres Purwakarta AKP Arman Sahti dalam keterangan tertulisnya.
Untungnya proses kelahirannya berjalan lancar. Ibu dan anak tersebut lahir dalam kondisi sehat. Ia melahirkan di pinggir jalan sekitar pukul 10.40 WIB saat dalam perjalanan dengan bus menuju Jakarta.
Saat ini Sukiati sedang menjalani masa pemulihan di RS Siloam Purwakarta. Baca selengkapnya Di Sini.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan salah satu isu yang mengemuka pada Kongres Diaspora keempat adalah kewarganegaraan ganda. Banyak WNI yang menetap di luar negeri terpaksa melepaskan kewarganegaraannya karena berbagai alasan.
Meski demikian, mereka tetap mempunyai rasa cinta yang mendalam terhadap Indonesia. Namun terkadang karena sudah menjadi warga negara lain, mereka kerap mengeluh kesulitan untuk kembali ke tanah air.
Menurut Retno, pemerintah terus membahas kemungkinan pemberian kewarganegaraan ganda. Namun bulan depan akan diterapkan kebijakan baru untuk diaspora Indonesia, yaitu kartu diaspora. Lalu apa fungsi dari kartu ini?
“Dengan kartu ini, diaspora Indonesia dapat menerima kebijakan yang khusus diberikan kepada diaspora. “Mudah-mudahan bulan depan kartu Diaspora Indonesia bisa diluncurkan,” kata Retno usai menyaksikan pidato Obama kemarin di The Hall Kota Kasablanka.
Kartu ini tidak wajib, hanya jika ada teman atau anggota keluarga yang ingin mendaftarkan kartu tersebut. Diharapkan dengan peta ini juga dapat terdata jumlah diaspora untuk mempererat kemitraan.
“Kami berharap dapat memperkuat hubungan kemitraan karena kami tahu mereka adalah aset yang besar. Selain aset, mendorong semakin kuatnya rasa Indonesia bahwa saya orang Indonesia, ujarnya.
Setelah 10 hari berlibur di Indonesia, Barack Obama dan keluarga akhirnya kembali ke Korea Selatan. Obama dan rombongan tiba di Bandara Halim Perdanakusuma sekitar pukul 10.35 WIB. Tak lama kemudian, jet pribadi sewaan Gulfstream GV N50JE lepas landas dan meninggalkan Indonesia.
Pada hari terakhirnya di Jakarta, Obama berbicara pada Konvensi Diaspora ke-4 di Kota Kasablanka. Di sana ia bercerita tentang berbagai persoalan, mulai dari masa kecilnya di Menteng Dalam, toleransi, hingga isu perubahan iklim.
Obama mengaku tak lagi mengenal Jakarta, tempat ia tinggal selama empat tahun.
“Saya tidak menyangka sudah ada jembatan dan jalan tol di depan mall ini. Sungguh sangat berbeda ketika saya hidup sebelumnya. “Dulu kami tinggal di Menteng Dalam,” ujarnya.
Obama juga mengunjungi SDN 01 Menteng, sekolah negeri tempatnya bersekolah. Sebelum tiba di Jakarta, Obama dan keluarga berlibur ke Bali dan Yogyakarta. Sampai jumpa Obama! – Rappler.com