Berita hari ini: Minggu 25 Desember 2016
Halo pembaca Rappler,
Pantau terus halaman ini untuk mengetahui update berita terkini yang dihimpun redaksi Rappler Indonesia pada Minggu, 25 Desember 2016.
Bagian Khusus (Densus) 88 Pasukan Antiteror menangkap 4 terduga teroris di Purwakarta, Jawa Barat, pada Minggu 25 Desember. Dua dari empat terduga teroris tewas ditembak di tempat karena berusaha melawan petugas.
Penangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda. Kedua terduga teroris yang ditangkap di Cibinong, Jatiluhur tak melakukan perlawanan saat ditangkap. Saat diinterogasi, polisi mendapat informasi ada dua anggota jaringan lainnya yang bersembunyi.
Dua orang berikutnya tewas setelah tembakan.
Rumah dinas Wali Kota Bandung Ridwan Kamil telah dibuka untuk umum dalam rangka libur Natal dan Tahun Baru.
Rumah yang dikenal dengan nama Pendopo Wali Kota Bandung ini dibuka untuk siapa saja mulai hari ini, Minggu, 25 Desember 2016, hingga seminggu kemudian, 1 Januari 2017.
Ia mengatakan, wisata pendopo gratis dapat dinikmati warga mulai pukul 09:00-12:00 WIB dan 13:30-16:00 WIB. Lebih lanjut di sini.
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) memberikan amnesti khusus kepada 6.707 narapidana beragama Kristen bertepatan dengan Natal yang jatuh pada hari ini, Minggu, 25 Desember.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly mengatakan, pemberian grasi di Hari Raya Natal tidak hanya dilihat sebagai pengurangan masa hukuman, namun juga harus dilihat sebagai refleksi diri mengingat kesalahan yang dilakukan.
“Saat menjalani hukuman, jangan menganggapnya sebagai penderitaan belaka, melainkan sikap introspeksi dan introspeksi diri untuk kembali ke jalan beriman dan kebenaran,” kata Yasonna. Lebih lanjut di sini.
Masjid Istiqlal menyediakan tempat parkir sepeda motor dan mobil bagi jemaah Gereja Katedral yang mengadakan misa malam Natal di Jakarta Pusat.
“Setiap tahun biasanya parkir digunakan untuk menghindari kemacetan. “Kalau Hari Raya Natal juga bisa parkir di kawasan Istiqlal,” kata salah satu juru parkir, Dwi, kepada media.
Terlihat jamaah dari Gereja Katedral masih berdatangan ke gereja di seberang area parkir masjid.
Sedangkan untuk jadwal ibadah Natal, jadwalnya akan dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 25 Desember yang terbagi pada pukul 06:00 WIB, 07:30 WIB, 09:00 WIB, 11:00 WIB, dan 18:00 WIB. Lebih lanjut di sini.
Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama (Ahok) membantah akan ada kegiatan “open house” di kediaman pribadinya dalam rangka menyambut Hari Raya Natal.
“Selamat malam, Natal tahun ini saya akan berkumpul bersama keluarga. “Tidak benar informasi open house Natal di rumah saya pada 25 Desember 2016,” kata Ahok pada Sabtu malam, 24 Desember melalui akun Twitter pribadinya.
Ia mengaku ingin merayakan Natal di rumah bersama keluarganya. Sebab, Ahok akan menjalani sidang putusan sela kasus dugaan penodaan agama pada Selasa, 27 Desember mendatang.
Kapolri Tito Karnavian langsung mengambil tindakan cepat dengan menghadiri salah satu Misa Natal di sebuah gereja di Jakarta. Kedatangannya untuk memastikan jemaah gereja bisa melaksanakan ibadah dan merayakan Natal dalam suasana aman.
“Kami hadir di sini untuk meyakinkan kalian agar dapat menunaikan ibadah dan dapat merayakan Natal dalam suasana yang aman dan nyaman bagi kita semua. Selamat Natal dan semoga Tuhan memberkati kita semua, kata Tito pada Sabtu malam, 24 Desember, di Gereja Protestan Immanuel Indonesia Barat (GPIB), Gambir, Jakarta Pusat.
Suasana ibadah di GPIB Immanuel diawasi dengan pengamanan ketat yang didukung satu unit mobil barakuda, pengawalan puluhan personel polisi dan TNI, serta mesin. detektor logam untuk setiap jemaah yang memasuki gedung.
Tim penjinak bom Gegana kepolisian juga melakukan sterilisasi di hampir seluruh gereja di seluruh Indonesia. Lebih lanjut di sini.
Puluhan kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Manokwari, Papua Barat, mengikuti pelaksanaan malam suci ibadah umat Kristiani di kawasan itu pada Sabtu, 24 Desember.
Ketua Umum HMI Cabang Manokwari, Saleh Safua mengatakan, kegiatan mengiringi ibadah Malam Suci rutin dilakukan setiap perayaan Natal di Manokwari. Tujuannya untuk mewujudkan sikap toleransi beragama di kalangan kader HMI.
“Hidup berdampingan secara rukun, saling menjaga dan saling melindungi tentu merupakan hal yang diharapkan. “Pelatihan kader HMI tidak hanya tentang kecerdasan intelektual, namun emosional dan spiritual juga menjadi hal terpenting dalam pembentukan kader,” kata Saleh. Lebih lanjut di sini.
—Rappler.com
