Berita hari ini: Senin, 14 November 2016
- keren989
- 0
Halo pembaca Rappler,
Pantau terus halaman ini untuk mengetahui update berita terkini yang dihimpun redaksi Rappler Indonesia pada Senin, 14 November 2016.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan Gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama akan menghadirkan ahli tafsir asal Mesir dalam kasus penodaan agama yang digelar besok, Selasa 15 November 2016.
“Itu dari pihak yang diberitahu, kan dari pihak yang diberitahu. “Yang terlapor tolong ambil (saksi ahli) dari Mesir,” kata Jenderal Tito kepada wartawan usai upacara HUT ke-71 Korps Brimob di Lapangan Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, Senin, 14 November.
Menurut Tito, menghadirkan saksi ahli dari luar negeri bukanlah hal yang aneh. Dia mencontohkan beberapa saksi yang dihadirkan dalam kasus pembunuhan Mirna Wayan Salihin dalam kasus kopi sianida. Baca berita selengkapnya Di Sini.
Sebuah vihara di Singkawang, Kalimantan Barat, dilaporkan dilempari bom molotov pada Senin dini hari sekitar pukul 02.30 WIB.
Saat itu Vihara Budi Dharma (Kwan Im Kiung) dalam keadaan kosong dan tidak dijaga. Menurut pengawas kuil, Kim Liong, sekitar 2-3 bom molotov dilemparkan ke arah samping kuil.
Namun saat ini kondisinya aman terkendali. “Semua sisa bom diamankan oleh pemadam kebakaran dan polisi,” kata Kim Liong, yang baru mengetahui kejadian tersebut pada pagi hari.
Namun, masyarakat tetap berkunjung untuk beribadah, di bawah pengawasan ketat aparat keamanan setempat. Lagi Di Sini.
Pengacara artis Saipul Jamil, Kasman Sangaji, divonis 3,5 tahun penjara dalam kasus suap.
Kasman bersama pengacara Saipul lainnya dinyatakan bersalah memberikan uang kepada panitera Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Rohadi sebesar Rp 300 juta, untuk bertindak sebagai penghubung dan memberikan akses kepada majelis hakim guna meringankan tuntutan Saipul. kalimat.
Kasman juga didenda Rp 100 juta subsider dua bulan penjara. Saipul sendiri divonis 3 tahun penjara karena menganiaya seorang remaja laki-laki. Lebih lanjut di Di antara.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat menghitung, sedikitnya 2.802 rumah terdampak banjir yang terjadi kemarin di Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung.
Ribuan rumah tersebut tersebar di empat desa, yakni Desa Linggar, Desa Bojongloa, Desa Rancaekek Wetan, dan Desa Rancaekek Kulon. Ketinggian air bervariasi, antara 30 hingga 70 sentimeter.
Banjir yang melanda Rancaekek disebabkan oleh hujan deras dan kiriman air dari wilayah Kabupaten Sumedang yang menyebabkan sungai Cikeruh dan Cimande meluap. Baca berita selengkapnya Di Sini.
Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Djan Faridz, Dimyati Natakusumah mengatakan pihaknya akan mengevaluasi dukungannya terhadap pasangan calon gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
“Kami akan evaluasi dan kaji ulang. “Minggu ini kita akan rapat,” kata Dimyati melalui pesan singkat, Senin, 14 November 2016. Evaluasi dilakukan Djan Faridz versi PPP menyusul kasus dugaan penodaan agama yang dituduhkan Ahok pada 27 September lalu.
Dimyati mengatakan, keputusan mengevaluasi dukungan mereka terhadap Ahok juga berdasarkan masukan dari sejumlah ulama. Dimyati belum bisa menebak seperti apa hasil evaluasinya. Baca berita selengkapnya Di Sini.
Fenomena supermoon akan terjadi malam ini, Senin 14 November 2016. Bulan akan tampak 14 persen lebih besar dan 30 persen lebih terang dari biasanya.
Hal ini terjadi karena posisi bulan akan lebih dekat dengan bumi. Biasanya jarak bulan dan bumi sekitar 384.400 kilometer. Malam ini, jarak Bulan dan Bumi hanya 356.500 kilometer.
Fenomena ini bisa terjadi karena Bulan mengorbit Bumi pada orbit elips, sehingga ada titik dimana posisi Bulan lebih dekat ke Bumi dari biasanya. Bulan purnama pada 14 November akan menjadi yang terdekat di abad ke-21, kata NASA dalam sebuah pernyataan. Berita selengkapnya di sini.
Seorang anak korban pelemparan bom molotov di depan Gereja Ekumenis di Samarinda, Kalimantan Timur, meninggal dunia pada Senin 14 November dini hari.
Balita berusia 2,5 tahun itu meninggal akibat luka bakar yang dideritanya. “(Penyebabnya) luka bakar,” kata Kapolsek Samarinda Setyobudi Dwiputro.
Balita berinisial IM sebelumnya dirawat di RSUD Abdul Muis Samarinda dan karena mengalami luka bakar terparah di antara korban lainnya, maka dirujuk ke RSUD AW Sjahranie. Namun nyawanya tidak bisa diselamatkan. Lebih lanjut di sini.
—Rappler.com