• September 10, 2025

Berita hari ini : Senin, 27 Juni 2016

Indonesia bungkus: Senin, 27 Juni 2016

Mulai dari Lionel Messi pensiun dari timnas Argentina hingga Kementerian Pemuda dan Olahraga yang menjatuhkan sanksi kepada Persia

Kapten Argentina Lionel Messi memutuskan pensiun dari timnas Argentina. Keputusan ini diambil setelah Messi gagal membawa Argentina kembali menjadi juara Copa America Centenario. Kekalahan ini merupakan yang keempat bagi Messi saat melawan tim asal Argentina.

Apa kata Messi soal kekalahannya?

Kementerian Pemuda dan Olahraga menggelar pertemuan pada Jumat, 24 Juni dengan berbagai pihak yang diduga terlibat dalam kerusuhan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUBK). Kerusuhan terjadi saat digelar pertandingan antara Persija dan Sriwijaya FC.

Dari hasil pertemuan tersebut, Menpora Imam Nahrawi menjatuhkan sanksi kepada Persija dan pendukungnya, The Jakmania. Apa isi sanksi tersebut? Simak jawabannya dalam video wRap berbahasa Indonesia berikut ini:

Malaysia membantah melakukan pelanggaran di wilayah udara Natuna

JAKARTA, Indonesia – Menteri Pertahanan Malaysia Hishammuddin Tun Hussein membantah pesawat militer Hercules C-130 miliknya melanggar wilayah udara di Pulau Natuna pada Sabtu 25 Juni. Menurut Hishammuddin, pesawat militer Malaysia melakukan misi pelatihan terbang dari pangkalan Subang.

Mereka menentukan jalur penerbangan dengan pangkalan militer Labuan. Pasalnya, sekitar pukul 12.03 pesawat berkode panggilan MEGA207 itu mendapat identifikasi visual dari 2 pesawat F-16 TNI AU.

Mengetahui hal tersebut, Hishammuddin mengatakan MGE207 mencoba menghubungi kedua pesawat TNI AU tersebut. Namun, hal itu gagal. Akhirnya kedua pesawat TNI tersebut hilang dengan sendirinya tanpa pemberitahuan.

Oleh karena itu, perlu diketahui bahwa MEGA207 tidak dicegat oleh TNI AU. “Jika kami dicegat, kami diperingatkan untuk melakukan pendaratan paksa, namun hal itu tidak terjadi,” kata Hishammuddin dalam siaran pers yang dikeluarkan, Senin, 27 Juni.

Insiden dugaan intersepsi terhadap pesawat militer negara tetangga ini tidak bisa dianggap enteng. Malaysia mengaku tidak akan mengubah rute tanpa pemberitahuan sebelumnya.

“Saya telah memberikan mandat kepada Panglima Angkatan Bersenjata Malaysia (RMAF), Jenderal Tan Sri Roslan bin Saad untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan guna memanfaatkan hak kami untuk menggunakan jalur tersebut. Hal ini berdasarkan perjanjian antara Malaysia dan Indonesia yang ditandatangani pada 25 Februari 1982,” kata Hishammuddin.

Lalu bagaimana versi TNI? Hal berbeda justru diungkapkan Panglima TNI Gatot Nurmantyo. Menurut dia, pesawat Hercules C-130 Malaysia terpantau melanggar wilayah udara Indonesia di Kepulauan Natuna.

“Di bawah tangga kami berbicara dengan petugas penghubung (Skakelmifschal) tetapi LO mengatakan tidak ada pesawat. Namun setelah kami cek kembali, ternyata itu adalah pesawat berbendera Malaysia karena pihak militer tidak mengenalinya, kata Gatot.

Akibatnya, dua pesawat F-16 TNI terpaksa mengawal pesawat Hercules C-130 keluar. Padahal, menurut Gatot, TNI AU sudah menghubungi Malaysia, namun tidak ada tanggapan.

“Iya pesawat Malaysia, terindikasi terbang lalu terpantau radar. pilot F-16 lepas landas memberi sinyal lalu membuka jalur internasional,” kata Gatot.

Karena adanya perbedaan persepsi, Hishammuddin mengaku akan membicarakan masalah ini secara khusus dengan Menteri Pertahanan Ryamizard di Jakarta. Rencananya Hishammuddin akan mengunjungi Indonesia bulan depan.’

Ia berharap permasalahan seperti ini harus dibicarakan secara terbuka untuk memastikan tercapainya kesepakatan bersama. – dengan laporan ANTARA/Rappler.com

KJRI New York hanya menyediakan fasilitas penjemputan di bandara untuk putri Fadli Zon

JAKARTA, Indonesia – Aksi para petinggi yang meminta fasilitas kepada perwakilan Indonesia di luar negeri yang tidak terkait dengan tugas resmi masih terus berlangsung. Kali ini menimpa Wakil Ketua DPR Fadli Zon.

Putri Fadli, Shafa Sabila, diketahui berada di New York, Amerika Serikat, mengikuti kursus teater periode 12 Juni hingga 12 Juli. Demikian surat dari Sekjen DPR yang meminta bantuan KBRI Washington DC dan KJRI New York agar Shafa bisa diberikan fasilitas.

Dalam surat edaran yang kini ramai diberitakan, Fadli terlihat meminta penjemputan dari bandara dan bantuan selama di sana. Meski Fadli mengaku belum melihat surat tersebut, namun politisi tersebut mengaku sudah meminta bantuan pihak KBRI dan KJRI.

Ia mengaku sengaja meminta bantuan bakkie tersebut karena putrinya tiba di kota dini hari berjuluk Big Apple tersebut.

“Tidak ada bantuan (saat dia di New York). Tapi mereka membantu saya untuk dijemput karena saya sampai di sana jam 2 pagi. “Kemudian dia dibawa ke rumah orang WNI di sana,” kata Fadli saat dikonfirmasi media.

Ia mengatakan putrinya menyewa mobil untuk mobilitas. Namun benarkah putrinya tiba di New York pagi-pagi sekali? Pejabat Bidang Sosial dan Kebudayaan KJRI New York Benny YP Siahaan sebenarnya mengatakan, sesuai jadwal di tiket, Shafa tiba di Bandara JFK, New York pada pukul 14.15.

KJRI New York menerima surat dari Kepala Biro KSAP dan Sekjen DPR RI perihal rencana perjalanan putri Wakil Ketua DPR RI/Korpolkam ke AS dengan nomor 271/ KSAP/DPR RI/VI/2016 pada tanggal 10 Juni 2016,” kata Benny melalui pesan singkat kepada Rappler, Senin malam, 27 Juni.

Isi surat itu berisi informasi yang akan ditindaklanjuti Shafa perkemahan musim panas Panggung Manor di Loch Sheldrake.

Yang bersangkutan mendarat di bandara JFK New York di New York pada pukul 14.15 sore dengan nomor penerbangan maskapai Emirates EK 201, kata Benny lagi.

Surat tersebut, kata dia, telah dijawab oleh KJRI New York. KJRI hanya bisa memberikan bantuan berupa penjemputan.

“Karena keterbatasan anggaran, KJRI New York tidak bisa memberikan fasilitas bantuan karena jaraknya kurang lebih 200 kilometer dari New York City,” ujarnya.

Sebelum kasus Fadli mencuat, bocornya surat permintaan fasilitas kepada anggota DPR juga menimpa Rachel Maryam dan Anggota DPRD DKI Wahyu Dewanto Suripan. Fasilitas itu sebenarnya sudah diminta Wahyu melalui rekan partainya, Menteri PAN RB, Yuddy Chrisnandi. – Rappler.com

Risma: Saya terikat janji kepada masyarakat Kota Surabaya

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengaku terikat janji kepada masyarakat Surabaya untuk tetap berada di Kota Pahlawan hingga masa jabatannya berakhir.

“Sampai saat ini belum ada keinginan, belum ada pemikiran. “Saya bicara Jakarta bukan karena saya berjanji kepada masyarakat Surabaya,” ujarnya saat berbuka puasa bersama di Kantor Wali Kota Surabaya, Jawa Timur, Senin, 27 Juni.

Menurut Risma, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri juga menyerahkan keputusannya untuk maju atau tidak pada Pilgub DKI Jakarta pada Februari 2017.

“Satu bulan yang lalu Ny. Mega mengatakan, pihak tersebut meminta saya untuk pergi ke Jakarta. Tapi kata ibu, Bu Risma itu dari sini dan dari sini. “Mama menyarankan, kalau tidak bisa memaksa, Bu Risma sungguh-sungguh,” kata Risma.

Beberapa survei menunjukkan bahwa Risma, yang diangkat menjadi Wali Kota Surabaya, Jawa Timur untuk masa jabatan 5 tahun pada Februari lalu, adalah salah satu penantang terkuat Gubernur saat ini Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama. Jika mencalonkan diri pada Pilgub DKI 2017, Risma harus mundur dari jabatannya. Baca berita selengkapnya Antaranews.com.

Jokowi: Tidak ada rencana untuk meminta maaf kepada PKI

AKSI DEMONSTRASI.  Sekelompok orang yang tergabung dalam Ormas Front Pancasila menyerukan agar penyelenggaraan 'Simposium Nasional: Membedah Tragedi 1965' dibubarkan.  Foto oleh Santi Dewi/Rappler

Presiden Joko “Jokowi” mengonfirmasi pada Senin 27 Juni bahwa pemerintah tidak berencana meminta maaf kepada Partai Komunis Indonesia (PKI).

“Sebenarnya sudah berkali-kali saya sampaikan, saya sampaikan tentang pertemuan dengan PP Muhammadiyah, saya juga sampaikan tentang pertemuan dengan PBNU. Saya juga menyinggung pertemuan dengan tokoh masyarakat dan ulama, termasuk pada upacara HUT Pancasila di Lubang. Buaya setahun yang lalu,” kata Jokowi. Senin sore di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur.

Menurut Jokowi, saat ini pemerintah fokus saja pada pembangunan.

“Menantikan masa depan yang lebih baik, agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali. Oleh karena itu, kita harus membangun kohesi, membangun persatuan untuk membangun bangsa ini, menjadi bangsa yang siap bersaing, bangsa yang maju, bangsa yang memberikan kesejahteraan bagi rakyatnya, kata Jokowi. Baca berita selengkapnya Antaranews.com.

Fadli Zon dikabarkan telah meminta fasilitas ke KBRI Washington DC untuk anaknya

Wakil Ketua DPR Fadli Zon dikabarkan meminta fasilitas kepada KBRI Washington DC untuk putranya yang sedang menempuh kursus di Amerika Serikat.  Foto dari Twitter @fadlizon

Wakil Ketua DPR Fadli Zon dikabarkan telah meminta fasilitas kepada Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk putranya Shafa Sabila Fadli yang sedang mengikuti kursus musim panas di Amerika Serikat.

Salinan faksimili Sekjen DPR tersebar luas Senin, 27 Juni yang berisi permintaan KBRI Washington DC melalui KJRI New York untuk Shafa Sabila Fadli menjemput dan menemani saat dia berpartisipasi di Stagedoor Manor 2016 dari 12 Juni hingga 12 Juli 2016.

Sehubungan dengan itu, kami meminta bantuan KBRI Washington melalui KJRI New York untuk menjemput dan menemani sang putri selama berada di New York, Amerika Serikat, demikian bunyi surat tersebut.

Fadli Zon mengaku putranya sedang mengikuti kursus musim panas di Amerika Serikat, namun membantah tudingan dirinya meminta fasilitas ke KBRI Washington DC. Baca berita selengkapnya Detik.com. – Rappler.com

HK Malam Ini