DiCaprio tidak memahami masalah lingkungan kita
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Menyusul ancaman dari pejabat Indonesia untuk mendeportasi aktor Hollywood tersebut, menteri lainnya mengatakan Leonardo DiCaprio tidak memiliki informasi yang cukup mengenai masalah lingkungan hidup di negaranya.
JAKARTA, Indonesia – Kunjungan aktor Hollywood Leonardo DiCaprio baru-baru ini ke taman nasional Indonesia telah memicu kontroversi – dan pernyataan seorang menteri minggu ini tidak membantu masalah tersebut.
Pada hari Senin, 4 April, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengatakan “sangat disayangkan” DiCaprio tidak memperoleh informasi yang komprehensif mengenai isu-isu seperti deforestasi di Indonesia.
Ia juga menegaskan bahwa Indonesia sedang “bekerja keras” untuk mengatasi permasalahan lingkungan hidup.
Komentarnya muncul setelah pejabat imigrasi pekan lalu memperingatkan bahwa DiCaprio mungkin dilarang masuk kembali ke Indonesia karena kritiknya terhadap dampak lingkungan dari budidaya kelapa sawit.
Meski demikian, Nurbaya mengaku mengapresiasi niat baik DiCaprio bahkan berharap bisa bekerja sama dengannya di masa depan.
“Saya sangat mengapresiasi kepedulian beliau terhadap penyelamatan satwa, dan kita bisa bekerjasama lebih detail lagi dengannya mengenai hutan, satwa liar, dan lingkungan hidup untuk kemaslahatan Indonesia,” ujarnya.
Nurbaya mengatakan dia tidak diberitahu sebelumnya tentang kunjungan DiCaprio ke Sumatra, namun penyelidikan selanjutnya menunjukkan bahwa dia mengikuti prosedur yang benar dan didampingi oleh pejabat kehutanan.
DiCaprio mengunjungi Taman Nasional Gunung Leuser di Sumatera bagian utara pada Sabtu, 26 Maret. Dia memposting beberapa foto bersama hewan langka dan aktivis lingkungan setempat di akun Twitter dan Instagram miliknya yang membantu menarik perhatian publik terhadap masalah lingkungan di negara tersebut.
Kunjungannya disambut baik oleh warga setempat dan aktivis lingkungan, namun tindakannya membuat marah beberapa pejabat Indonesia.
Para pejabat mengklaim bahwa kampanye lingkungan hidup DiCaprio mendiskreditkan pemerintah dan industri kelapa sawit di negara tersebut. Indonesia dan Malaysia merupakan produsen minyak sawit terbesar di dunia.
“Jika ada pernyataan yang mendiskreditkan pemerintah dan kepentingan Indonesia, bisa dideportasi. Imigrasi berhak mendeportasinya selama dia berada di negara kita,” kata Ronny F Sompie, Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) kepada media lokal, Republika. – Rappler.com/dengan laporan dari Agence France-Presse