Kabupaten Dompu diguncang gempa berkekuatan 5,6 skala Richter
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Getaran gempa terasa hingga Pulau Bali. Namun gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami
JAKARTA, Indonesia – Kabupaten Dompu di Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) diguncang gempa berkekuatan 5,7 skala Richter pada Senin, 1 Agustus. Namun gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Kepala Stasiun Geofisika Mataram Agus Riyanto mengatakan lokasi gempa berada di 8,23 Lintang Selatan hingga 117,86 Bujur Timur.
Pusat gempa berada di 63 km barat laut Kabupaten Dompu dengan kedalaman 22 km, kata Agus.
Getaran gempa juga dirasakan hingga Pulau Lombok dengan kekuatan getaran mencapai 4 ‘modified Mercalli Intensity’ (MMI). Getaran gempa dirasakan hingga Pulau Bali yakni di Denpasar 3 MMI dan Nusa Dua 2 MMI. Artinya getaran yang dirasakan relatif rendah.
Getaran di Mataram cukup kuat hingga beberapa bagian dinding kantor BMKG Stasiun Geofisika Mataram mengalami retak, ujarnya.
Akibat gempa tersebut, warga panik dan lari keluar. Herdin, warga Kelurahan Mande, Kota Bima, mengaku kaget saat merasakan rumahnya bergoyang sehingga ia keluar rumah bersama seluruh anggota keluarganya.
“Saya sedang berbaring di kamar merawat anak yang sakit, tiba-tiba rumah bergetar. “Saya spontan mengucapkan Allahu Akbar sambil menggendong anak itu keluar kamar bersama istri saya,” kata anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Bima ini.
Berdasarkan informasi terakhir Sekretaris BPBD Kabupaten Dompu Suparman, ada beberapa kerusakan yang terjadi di masyarakat.
Saat ini tim sedang menuju lapangan untuk memverifikasi laporan dampak gempa, kata Kepala Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, senada dengan kalimat Suparman melalui pesan singkat kepada Rappler, Senin, 1 Agustus. .
Berdasarkan laporan BPBD Kabupaten Dompu, data sementara terdapat 147 unit rumah rusak, yakni 31 unit rusak berat, 20 unit rusak sedang, dan 96 unit rusak ringan. Kerusakan rumah dan bangunan terjadi di beberapa desa di Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu.
Kerusakan rumah yang pernah terjadi antara lain:
– Desa Calabai; 7 unit rumah rusak berat (RB) dan 16 unit rumah rusak ringan (RR).
– Desa Karombo; 7 unit rumah RB, 20 unit rumah rusak sedang (RS).
– Kota Kadindi Barat; Rumah RB 6 unit, Rumah RR 40 unit.
– Kota Nangamero; 4 unit rumah RB, 5 unit rumah RR.
– Kota Kadindi Atas; 4 unit rumah RB, 15 unit rumah RR.
– Kota Pancasila; Rumah RB 3 unit, Rumah RR 11 unit.
– Kota Sorinongo; Unit hunian 9 RR.
-Rappler.com
BACA JUGA: