• November 24, 2024
Persiba mengakui kehebatan Arema dan Madura United

Persiba mengakui kehebatan Arema dan Madura United

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Persiba Balikpapan, Arema Cronus dan Madura United akan bertanding di babak semifinal Piala Gubernur Kalimantan Timur 2016.

SAMARINDA, Indonesia — Pelatih Persiba Balikpapan Eduard Tjong mengakui kualitas dan kehebatan tim Arema Cronus dan Madura United yang akan mereka hadapi pada semifinal Piala Gubernur Kalimantan Timur 2016, Rabu malam, 9 Maret.

“Dibandingkan Persiba, jelas Madura United dan Arema lebih baik dan punya pemain berkualitas. “Saya juga melihat rekaman pertandingan mereka,” kata Eduard sebelum pertandingan, Selasa 8 Maret.

Babak semifinal Piala Gubernur Kaltim menggunakan format trofeo yakni tiga tim dalam satu grup akan saling bertemu dalam pertandingan berdurasi 45 menit.

Tim yang menang langsung dalam waktu 1×45 menit akan mendapat skor 3. Jika kalah, mereka akan mendapat skor nol.

Sedangkan jika pertandingan berakhir imbang hingga 45 menit, maka dilakukan adu penalti dan tim yang menang mendapat 2 poin, sedangkan tim yang kalah mendapat 1 poin.

Persiba Balikpapan, Madura United dan Arema Cronus akan bertanding di Stadion Aji Imbut Tenggarong, Kutai Kartanegara pada Rabu malam.

Sementara grup lainnya yang beranggotakan Pusamania Borneo FC, Surabaya United, dan Sriwijaya FC akan bertanding di Stadion Segiri Samarinda pada Kamis, 10 Maret.

Dari hasil technical meeting tersebut, Persiba Balikpapan akan bertanding terlebih dahulu melawan Madura United, kemudian menghadapi Arema Cronus pada laga kedua setelah jeda 20 menit. Sedangkan Arema bertemu Madura United di laga final.

“Hasil semifinal ini ada plus minusnya. “Nilai plusnya, kita seperti bermain biasa saja, tapi minusnya fisik pemain sedikit menurun saat menghadapi lawan baru di game berikutnya,” kata Eduard.

Dalam pertandingan berformat trophy, kata Edu, anak-anak timnya harus pintar-pintar bermain dengan kecepatan agar kondisi fisiknya tidak cepat terkuras.

“Yang jelas ada strategi yang saya siapkan menghadapi Madura United dan Arema. Saya berharap anak-anak bisa memaksimalkan peluangnya, tapi juga disiplin dalam bertahan, ujarnya.

Menurut Edu, Madura United memiliki pemain depan dengan insting mencetak gol yang tinggi dan lini pertahanan yang kokoh. Sedangkan Arema Cronus memiliki pemain yang tersebar merata di semua lini dan juga getol memaksimalkan peluang mencetak gol.

“Saya mengingatkan anak-anak untuk melupakan kekalahan 1-3 melawan Surabaya United dan fokus untuk mencapai babak semifinal. “Kalau bisa jangan kebobolan, biar ada peluang menang lewat adu penalti,” kata mantan pelatih Persela Lamongan itu. —Antara Report/Rappler.com

BACA JUGA:

Hk Pools