• November 24, 2024

Piala FA Chelsea vs Manchester City: Misi mencari gelar hiburan

Chelsea terancam tanpa gelar musim ini. Piala FA bisa menjadi solusi. Apalagi Guus Hiddink punya reputasi bagus

JAKARTA, Indonesia – Musim ini, Chelsea terancam mengakhiri musim tanpa gelar juara. Di Premier League mereka adalah sampah. Di Liga Champions, mereka baru saja dikalahkan 1-2 oleh Paris Saint-Germain.

Meski masih bisa berharap pada Si Kuping Besar—sebutan trofi Liga Champions—persaingan juara Eropa itu terlalu berat bagi pasukan Guus Hiddink. Hanya ada satu alternatif terbaik: all out di Piala FA.

Ajang sepak bola tertua di Inggris ini telah mencapai babak 16 besar. Jika lolos, mereka bisa lolos ke perempat final.

Setelah melewati dua laga mudah melawan MK Dons (menang 5-1) dan Scunthorpe United (2-0), laga ketiga klub milik konglomerat Rusia Roman Abramovich itu mulai berjalan alot.

Lawannya tidak main-main. Tim tersebut menempati posisi keempat klasemen Liga Inggris, Manchester City. Chelsea harus mengalahkan mereka di kandang Stamford Bridge pada Minggu 21 Februari pukul 23:00 WIB.

Namun, nasib Chelsea berbeda jika dibandingkan Masyarakat—Nama panggilan kota. mereka masih berpartisipasi dalam empat acara. Di Liga Inggris, pasukan Manuel Pellegrini hanya terpaut dua kemenangan dari pemuncak klasemen Leicester City. Di Liga Champions, mereka akan menghadapi juara Ukraina Dynamo Kyiv. Di Piala Liga mereka lolos ke final melawan Liverpool.

Fokus Vincent Kompany dan kawan-kawan jelas terpecah. Selanjutnya dalam empat hari mereka harus mengunjungi Kiev. Tak sampai disitu saja, tiga hari sekembalinya dari Kiev mereka harus menghadapi Liverpool di laga puncak Piala Liga.

Semua pertandingan krusial City akan dimainkan minggu ini. Bagaimana Pellegrini mengatur timnya? Akankah mereka mengorbankan Piala FA demi tiga gelar lagi yang menjanjikan?

City mengibarkan bendera putih di Piala FA

Pellegrini mengakui prioritasnya mulai dilonggarkan di Piala FA. Tim jelas lebih memilih ajang yang lebih bergengsi seperti Liga Champions. Bahkan, ia terang-terangan menilai City telah “menjauh” dari laga melawan Chelsea.

“Jelas ini bukan pertandingan yang serius. “Jika saya seorang penggemar, saya tidak akan datang ke stadion dan membeli tiket,” katanya dikutip oleh ESPN.

“Kami mengatakan kami akan bermain dengan tim muda. Jika masyarakat masih ingin menontonnya, fans Chelsea mungkin akan lebih menikmatinya, kata mantan pelatih Real Madrid itu.

Bomber Sergio Aguero jelas berada di bangku cadangan. Posisinya bisa saja diisi oleh Kelechi Iheanacho. Trio pemain di belakangnya bisa saja terdiri dari Bersant Celina, Manu Garcia, dan Raheem Sterling. Kehadiran Sterling hanya membuat tim kompetitif, sebab peluang bermain Garcia dan Celina sangat kecil.

Di bawah mistar gawang, Willy Caballero bisa menjadi pilihan terbaik Pellegrini untuk menggantikan Joe Hart yang fokus ke Liga Champions.

Itu adalah pilihan terbaik yang bisa diambil karena banyak yang cedera, kata Pellegrini.

Empat peristiwa yang diikuti City memang menimbulkan korban jiwa. Tujuh pemain utama cedera. Mereka punya, antara lain sayap andalan seperti Kevin De Bruyne, Jesus Navas, dan Samir Nasri. Kemudian bek Eliaquim Mangala dan gelandang bertahan Fabian Delph juga tidak bisa bermain.

Praktisnya, Pellegrini harus menyelamatkan pemain utamanya demi hasil maksimal di Liga Champions.

Sebaliknya, Chelsea yang tak kompetitif di laga lain akan menurunkan tim terbaiknya. Apalagi lini depan dan gelandangnya sudah fit. Hanya lini belakang saja yang bermasalah.

Dua bek tengah Kurt Zouma dan John Terry masih cedera. Posisi mereka akan diisi oleh duet yang sukses menghindari rentetan gol ke gawang Chelsea di Liga Champions melalui Gary Cahill dan Branislav Ivanovic. Dua bek sayap akan kembali diisi oleh Cesar Azpilicueta di kanan dan Baba Rahman di kiri.

“Kami serius dengan turnamen ini. Piala FA punya gengsi yang sama di level domestik dan internasional, kata Hiddink dikutip oleh BBC.

Manajer asal Belanda itu sudah tidak asing lagi dengan partisipasi di Piala FA. Justru di ajang inilah ia meraih rekor sempurnanya. Dalam lima pertandingan bersama John Terry dan kawan-kawan, ia selalu meraih lima kemenangan. Padahal, pada periode pertama menjadi manajer di Chelsea pada musim 2008-2009, Piala FA menjadi satu-satunya gelar yang dipersembahkannya.

“Saya akan meminta tim untuk bermain dengan gembira. Tanpa kegembiraan, performa terbaik mereka tidak akan keluar. Beginilah cara kami menyambut Kota ini,” kata Hiddink.—Rappler.com

BACA JUGA:

Angka Keluar Hk