• July 1, 2025

PSSI rilis ‘roadmap’ menuju Kongres Luar Biasa

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Perkembangan ‘peta jalan’ Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI akhirnya menjadi rahasia umum. Sebelumnya surat tersebut dirahasiakan dari FIFA dan tidak dipublikasikan meski sudah diterima PSSI pada Jumat pekan lalu

JAKARTA, Indonesia — Rencana kerja Kongres Luar Biasa (KLB) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) akhirnya diumumkan, pada Rabu, 29 Juni.

Rencana kerja, atau peta jalan, Kongres yang akan digelar pada 3 Agustus mendatang memiliki enam poin.

Ada beberapa agenda KLB mendatang, antara lain pemilihan perlengkapan kongres pemilu pemilih untuk memilih anggota Panitia Pemilihan dan panitia banding pemilu.

Kemudian, pemilih menentukan apakah hanya akan ada tiga orang di Kongres Pemilihan Komite Eksekutif (Exco) yang kosong, atau pilih semua.

Tiga slot yang dimaksud adalah, Ketua Umum PSSI La Nyalla Mattalitti yang kini berstatus tersangka kasus korupsi; kemudian dua anggota Exco mengundurkan diri, Gusti Randa dan Djohar Lin Eng.

Kemudian, pada kongres 3 Agustus nanti juga akan ditentukan kapan kongres pemilu akan digelar.

Adapun tanggalnya diputuskan paling lambat tanggal 31 Oktober 2016. Dalam kongres tersebut juga dilakukan perubahan kode disiplin agar bisa mengacu pada ketentuan terkini.

‘Pemilih’ menurut Kongres Surabaya

Dalam surat resminya, Asosiasi Sepak Bola Dunia (FIFA) menegaskan hal tersebut pemilih Kongres elektoral berikutnya tidak akan sejalan dengan klub-klub yang ada saat ini. Namun kembali ke kongres terakhir, pada tahun 2015.

Delegasi pemungutan suara/pemilih sama dengan mereka yang berhak memilih pada Kongres Luar Biasa 18 April 2015 di Surabaya,” demikian isi surat FIFA.

Dengan kepastian tersebut, kemungkinan besar PS TNI dan Bhayangkara Surabaya United, serta Madura United tidak akan mendapat suara. Pasalnya, ketiganya pada kongres April 2015 sebelumnya memiliki nama yang berbeda penggabungan.

PS TNI adalah Persiram Raja Ampat yang manapenggabungan. Jadi, yang bersuara adalah Persiram.

Kemudian Bhayangkara Surabaya United adalah Persebaya yang berganti nama menjadi Bonek FC, menjadi Surabaya United, hingga kini menjadi Bhayangkara Surabaya United.

Sementara Madura United akan kesulitan karena pada 2015 menggunakan nama PBR. Madura United sendiri merupakan tim di Liga Utama saat itu.

Berikut agenda kongresnya:

  1. Pengukuhan status Pj Presiden PSSI; Dr Hinca Pandjaitan terhadap pelaksanaan kongres pemilihan.
  2. Hasil pemilu Exco secara keseluruhan atau hanya tiga jabatan yang kosong.
  3. Keputusan tanggal kongres pemilihan (paling lambat tanggal 31 Oktober 2016).
  4. Perubahan Kode Pemilu PSSI.
  5. Pemilihan anggota Panitia Pemilihan yang akan dipimpin oleh Agum Gumelar.
  6. Pemilihan anggota Panitia Banding Pemilu diketuai oleh Erick Thohir.‎

—Rappler.com

BACA JUGA:

Result SDY