• November 24, 2024

Saatnya untuk melanjutkan

Keberuntungan mulai membayangi City dalam keikutsertaannya yang kelima di Liga Champions. Masalahnya, kebahagiaan saja tidak cukup.

JAKARTA, Indonesia – Apa tujuan utama tim nouveau riche setelah menjadi raja kompetisi domestik? Hanya Liga Champions. Setelah Chelsea meraihnya pada 2011-2012, hanya Manchester City, klub nouveau riche lainnya yang belum meraihnya.

Dengan hanya satu gelar di pertemuan juara Eropa, status City sebagai raksasa Liga Premier akan semakin meningkat. Mereka tidak hanya dominan di dalam negeri, tapi juga di kancah internasional.

Sejak meraih gelar juara Liga Inggris pada 2011-2012 untuk pertama kalinya dalam 44 tahun, belum ada gelar yang didambakan penonton Etihad Stadium selain Si Kuping Besar—julukan trofi Liga Champions.

City mengalami nasib buruk dalam empat partisipasinya. Pada musim pertama dan kedua, mereka hanya berhasil lolos ke babak grup. Dalam dua musim berikutnya, mereka hanya mencapai babak 16 besar.

Dan dalam dua babak 16 besar, pasukan Manuel Pellegrini selalu tampil buruk menggambar: pertemuan awal dengan Barcelona.

Musim ini nasib berkata lain. Masyarakat tidak ada lagi pertemuan dengan raksasa Spanyol. Mereka akan menghadapi wakil Ukraina Dynamo Kyiv di Olympiyskiy Stadium, Kyiv pada Kamis 25 Februari pukul 02.45 WIB.

City jelas lebih diunggulkan. Pasalnya Dynamo Kyiv sudah lama tidak tampil di ajang kompetitif. Pertandingan terakhir yang mereka mainkan adalah Hari pertandingan Liga Champions keenam melawan Maccabi Tel Aviv pada 10 Desember.

Setelah itu, mereka mempertahankan performanya selama 13 pertandingan dengan berkeliling berbagai negara dan menggelar laga persahabatan. Laga uji coba dan laga kompetisi jelas sangat berbeda. Ditambah kelas Liga Champions.

Meski demikian, pelatih Kyiv Serhiy Rebrov menegaskan situasi tersebut tidak membuat timnya kalah kompetitif. Malah membuat kondisi kita 100 persen, ujarnya Situs web resmi UEFA.

Pada laga terakhir Liga Inggris, City kalah 1-2 melawan Tottenham Hotspur. Meski demikian, Rebrov menilai kekalahan tersebut tidak mempengaruhi performa klub asuhan Sheikh Mansour di Liga Champions.

“Kami menganalisis kinerja mereka. Pemain kunci seperti Raheem Sterling, David Silva dan Sergio Aguero sangat berbahaya. “Kami tidak akan acuh untuk melindungi mereka,” ujarnya Legenda Dynamo Kyiv.

City sudah lama menantikan Liga Champions

City melakukan persiapan maksimal melawan Kiev. Pada Minggu 21 Februari, Vincent Kompany dan kawan-kawan sengaja melewatkan laga babak 16 besar Piala FA melawan Chelsea. Pemain muda yang diturunkan Pellegrini dikalahkan 1-5 oleh Chelsea.

Manajer asal Chile itu menurunkan enam pemain muda untuk memberikan istirahat yang cukup bagi para pemain utama. Hanya empat pemain senior yang diturunkan yakni gelandang bertahan Fernando, bek tengah Martin Demichelis, duo winger Pablo Zabaleta, dan Aleksandar Kolarov.

“Itu adalah keputusan yang sulit melawan Chelsea. Kami hanya memiliki 13 pemain utama dan harus memainkan permainan ini. “Sekarang kami ingin bertahan di Liga Champions selama mungkin,” katanya Pellegrini.

Sayangnya, meski menyelamatkan beberapa pemain kunci, Pellegrini tak berdaya akibat badai cedera. Sayap agresif Kevin De Bruyne dan Jesus Navas cedera. Praktis, posisi sayap kanan kemungkinan besar akan dialihkan kepada David Silva yang biasa beroperasi di tengah, tepat di belakang bomber utama Sergio Aguero.

Posisi Silva akan ditempati oleh Yaya Toure yang didesak lebih ke depan dibandingkan posisinya biasanya di lini tengah bertahan. Sayap kiri tetap menjadi posisi reguler Raheem Sterling.

Mendorong Toure lebih jauh ke depan benar-benar memberi kekuatan pada pertahanan lawan. Namun pemain Pantai Gading itu cenderung lamban. Kelincahan dan kecepatan Toure dalam membaca permainan semakin berkurang ketika Silva berposisi sebagai gelandang serang.

Jika kekuatan di sektor penyerang agak terganggu, hal ini tidak terjadi di lini belakang. Pellegrini menyambut kembalinya bek Vincent Kompany yang sudah lama absen.

Bek asal Belgia itu bermain saat timnya kalah 1-2 melawan Tottenham Hotspur pada 16 Februari. Debut yang tidak menyenangkan setelah absen tujuh pertandingan Liga Inggris.

Padahal dengan bek tangguh sekaligus kapten tim tersebut, City hanya kebobolan empat gol! Selain Kompany, City juga mencetak tujuh gol lembar bersih alias tidak kebobolan sama sekali di liga lokal.

“Ini adalah skuad yang sama dengan pertandingan Liga Premier terakhir kami (melawan Spurs). Saya ingin semua pemain menunjukkan kemampuannya,” ujar mantan pelatih tersebut Real Madrid.—Rappler.com

BACA JUGA:

Togel SDY