• November 23, 2024
Salat Jumat terakhir di Kalijodo

Salat Jumat terakhir di Kalijodo

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Khatib mengatakan, pemimpin yang adil dan baik akan menjadi anggota surga

JAKARTA, Indonesia – Beberapa jemaah Masjid Nurul Khasanah Kalijodo terlihat menitikkan air mata. Jumat sore itu, 26 Februari, seorang khatib salat Jumat berpamitan kepada jamaah sebelum memulai khutbahnya.

“Ijinkan saya khatib Masjid Nurul Hasanah, mungkin ini pertemuan kita yang terakhir untuk salat Jumat, menyusul kabar dan keputusan Pemprov DKI Jakarta,” kata Ustadz Rusbiudin yang juga imam salat Jumat di Masjid Nurul Hasanah. masjid.

Dalam khutbahnya, Rusbiudin menyampaikan pesan singkat tentang tiga contoh ahli surgawi yang diceritakan dalam hadis, yaitu pemimpin yang adil dan baik, seorang muslim yang penyayang terhadap sesama manusia dan orang miskin yang tidak meminta-minta.

“Yang dimaksud dengan pemimpin yang adil dan baik adalah harus mengedepankan cara-cara merangkul dan melakukan pembahasan yang baik dalam pengambilan keputusannya, yang pada akhirnya bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat,” ujarnya.

Kalijodo yang terkenal sebagai kawasan prostitusi rencananya akan direlokasi pada Senin, 29 Februari pekan depan oleh Pemprov DKI atas perintah Gubernur Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama.

Penggusuran ini menyusul kecelakaan pengemudi yang menewaskan empat orang usai bermalam dan mabuk di kawasan yang terbagi menjadi dua wilayah, Jakarta Utara dan Jakarta Barat.

Salat Jumat ini diharapkan menjadi yang terakhir sebelum Pemprov DKI Jakarta menjadikan Kalijodo sebagai kawasan terbuka hijau.

Pemprov DKI juga memutus aliran listrik ke beberapa tempat hiburan dan pemukiman di Kalijodo, termasuk Masjid Nurul Khasanah.

Jemaah mengaku menyayangkan pemadaman listrik yang membuat mereka kesulitan mempersiapkan salat Jumat.

Mereka kemudian terpaksa menyambungkan listrik dari gedung warga yang masih beraliran listrik agar mikrofon dan kipas angin di masjid dua lantai itu bisa berfungsi.

“Listrik padam sejak pukul 14.00 WIB tadi pagi, sehingga harus menyambung dari garasi belakang masjid,” kata salah satu warga yang enggan disebutkan namanya. saat Antara bertemu setelah beribadah.

Rusbiudin pun menyayangkan pemadaman listrik menjelang salat Jumat.

“Pemerintah harus memahami bahwa pada hari ini masih ada salat Jumat di sini,” kata Rusbiudin.

Menurut pemantauanMasjid yang mampu menampung sekitar 200 jamaah ini, saat ini tidak hanya dipenuhi warga Kalijodo, tapi juga para pekerja di kawasan tersebut.

Sejumlah personel polisi, tentara, petugas pelayanan transportasi, dan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) juga terlihat berada di tengah jamaah salat Jumat. —Rappler.com

BACA JUGA:

Data Sidney