Simak konsep taman budaya outdoor pertama di Jawa Tengah
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Yayasan Bakti Budaya Djarum bekerja sama dengan Pemerintah Kota Semarang siap menjadi tuan rumah Taman Indonesia Kaya di Semarang
SEMARANG, Indonesia — Setelah sukses dengan Indonesia Kaya Gallery yang dipersembahkan kepada warga Ibu Kota sejak Oktober 2013, Yayasan Bakti Budaya Djarum kini kembali berkomitmen membangun ruang publik yang bermanfaat bagi masyarakat dan pelaku seni pertunjukan Indonesia.
Kini giliran Kota Semarang Jawa Tengah yang sebentar lagi bisa menikmati fasilitas Taman Indonesia Kaya, sebuah taman budaya berkonsep di luar rumah Yang pertama di wilayah Jawa Tengah.
Taman Indonesia Kaya akan digelar di kawasan Taman KB, Jalan Menteri Soepeno, pusat kota Semarang. Sehari-harinya, taman yang dipenuhi pepohonan rindang dan patung ikonik ibu dengan dua orang anak ini dimanfaatkan warga Semarang untuk bersantai dan beraktivitas.
Pada Rabu, 1 November, telah dilaksanakan prosesi penandatanganan nota kesepahaman dan peletakan batu pertama pembangunan Taman Indonesia Kaya. Perwakilan Yayasan Bakti Budaya Djarum dan Pemerintah Kota Semarang secara simbolis memulai proses pembangunan bersama.
Rencananya Taman Indonesia Kaya akan selesai dibangun pada Mei 2018, bertepatan dengan HUT Kota Semarang ke-470.
Taman yang memiliki luas kurang lebih 5.000 meter persegi ini akan mampu menampung maksimal 1.400 penonton di dua sisi berbeda. Tak hanya itu, terdapat sejumlah fasilitas penunjang seperti ruang ganti dan dandan AC dan toilet (untuk umum dan penyandang disabilitas) juga akan disediakan.
“Awalnya kami mulai konsentrasi di Jakarta. Namun kini saatnya kembali ke Semarang. “Mudah-mudahan Taman Indonesia Kaya mampu mendukung siklus perekonomian dan seni pertunjukan di Semarang dan Jawa Tengah,” kata Victor Rahmat Hartono, Direktur Utama Djarum Foundation.
Victor Rahmat Hartono, Direktur Utama Djarum Foundation, mengatakan kini saatnya berkontribusi kepada warga Semarang dan Jawa Tengah melalui taman. @IndonesiaKaya pic.twitter.com/4el3gwNUFV
— Rappler Indonesia (@RapplerID) 1 November 2017
Pemkot Semarang juga menyambut baik kontribusi Yayasan Bakti BUdaya Djarum. “Taman KB ini akan tetap dipertahankan, termasuk patung ibu dengan dua orang anak, karena sudah menjadi identitas kota. Namun nanti akan didesain lebih futuristik dan ditambah pepohonan juga agar lebih sejuk, kata Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.
Kedepannya, jika Taman Indonesia Kaya selesai dibangun, akan diadakan pertunjukan minimal sebulan sekali untuk menampung aspirasi dan kreativitas warga dan seniman lokal Semarang dan Jawa Tengah.
“Ini akan menjadi satu-satunya taman budaya baru di Jawa Tengah. Bisa jadi cara transfer ilmu, cara mengangkat dan memfasilitasi seniman-seniman semarang. “Dan akan ada peluang bagi mereka untuk dibawa ke Jakarta untuk berkreasi,” tambah Hendrar lebih lanjut.
Taman Indonesia Kaya akan menampilkan karya seniman lokal dengan tema budaya Indonesia. Yang akan muncul tentunya akan disatukan terlebih dahulu oleh pihak-pihak yang terlibat.
Proyek Taman Indonesia Kaya tidak hanya berhenti di Surabaya saja. Partai Pembinaan Kebudayaan Djarum Foundation menjanjikan akan ada proyek serupa di daerah lain ke depannya. —Rappler.com