Syahrini menjalani pemeriksaan kasus First Travel
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Syahrini hari ini hadir di Bareskrim Mabes Polri untuk menjalani pemeriksaan dugaan hubungannya dengan First Travel
JAKARTA, Indonesia – Setelah sekian lama dikaitkan dengan kasus penggelapan dana yang menimpa agen perjalanan umroh First Travel, kini Syahrini akhirnya diperiksa. Mabes Polri Bareskrim, Jalan Merdeka Timur, Jakarta Pusat.
Tiba menjelang tengah hari, Syahrini tampak santai dan penuh senyum. Syahrini didampingi adik sekaligus manajernya, Syaharani.
Usai diperiksa, Syahrini hendak angkat bicara. “Saya menjawab jawaban penyidik satu per satu. Saya jawab apa yang ditanyakan penyidik soal kasus ini. Saya menjawab dengan jelas. Faktanya, selama ini tidak ada pemberitaan di media cetak maupun elektronik yang menyebutkan keberangkatan umrah sayadidukung,” dia menekankan.
“Semuanya, keluarga saya sudah resmi membayar First Travel. Lalu juga sistem kami adalah kerjasama. Saya juga berkeliling dunia ke tempat-tempat yang belum pernah saya kunjungi…didukung terutama dalam hal ibadah. ketika saya-didukung?”
Ia langsung membantah seluruh pertanyaan soal dugaan endorsement yang dilakukan First Travel kepada Syahrini. Sebenarnya saya di sini hanya untuk memenuhi panggilan saya sebagai warga negara Indonesia yang baik, kata Syahrini lagi.
Ia mengaku tak takut berurusan dengan pihak berwajib terkait permasalahan ini. Sebab, Syahrini yakin dirinya berada di pihak yang benar. Ia langsung menjawab total 18 pertanyaan penyidik. “Ada 18 pertanyaan dalam waktu sekitar satu jam.”
Kata Syahrini, sebenarnya tidakdidukung oleh First Travel, namun ia memiliki kerjasama dengan perusahaan milik Anniesa Hasibuan dan Andika Surachman. “Saya pasti bisa mendapatkan kolaborasinya diskon dari harga resmi. Katakanlah satu bagi saya adalah setengahnya. Tapi seluruh keluargaku penuh bayar Jadi saya tidak makan uang paroki. Ketika saya mengetahui First Travel suka memakan uang jamaah, tidak mungkin saya bisa bekerjasama dengan mereka bepergian ujar Syahrini yang mengaku hanya sekali menggunakan jasa First Travel saat berangkat umroh.
Di samping itu diskonDiakui Syahrini, bentuk kerja sama lainnya dengan First Travel adalah ia harus memposting status di media sosial satu kali dalam sehari. Namun saat ditanya apakah Syahrini mengenal Anniesa dan Andika, ia membantahnya.
“Saya tidak kenal orang yang dimaksud. Saya tidak mengenalnya dengan baik. Saya hanya mengenalnya sekali Bandara ketika kamu pergi. Jangan kaitkan aku dengan tersangka.” —Rappler.com