Temukan cara terbaik memaksimalkan konten video untuk promosi
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
CEO Wootag Raj Sundar berbagi ilmu di acara ‘Tech in Asia Jakarta 2016’
JAKARTA, Indonesia – Pakailah sebuah tema Cara menggunakan pemasaran konten video untuk keuntungan AndaRaj Sunder, Pendiri dan CEO Wootag berbagi tips dengan peserta konferensi Teknologi di Asia Jakarta 2016 tentang cara memasarkan konten video, termasuk cara memaksimalkan penggunaan video untuk memasarkan produk.
Menurut Raj, untuk menghasilkan sebuah video dengan kualitas yang memadai, setiap orang harus fokus pada suatu objek yang ingin dibagikan kepada penontonnya sehingga menghasilkan pesan yang bermakna.
Buatlah videomu, ambil gambarnya dan bicarakan apa yang ingin kamu sampaikan kepada penonton, kata Raj di Balai Kartini, Rabu, 16 November.
Setelah Anda memiliki konten yang bagus, pilihlah saluran distribusi yang tepat. Ada Facebook, Instagram, YouTube, pilih yang sesuai. Langkah terbaik adalah mengujinya pada beberapa orang saluran kalau tidak. Kemudian, dalam jangka waktu tertentu, lihat mana yang menghasilkan masukan terbaik.
Tak hanya soal konten, Raj juga menekankan pentingnya penggunaan media sosial untuk menarik minat penonton. Hal ini wajar mengingat hampir semua orang di dunia kini terhubung dengan media sosial.
“Jangkau media sosial dan terus ulangi. “Karena pemasaran adalah tentang bagaimana Anda menyampaikan konten,” tambah Raj lagi.
Jika seseorang kebetulan mempunyai dana berlebih, kata Raj, mereka juga bisa memanfaatkan iklan media sosial untuk mendapatkan audiens yang lebih besar, sehingga masyarakat lebih mudah mengingat produk yang ingin dipasarkan.
Unsur penting lainnya adalah persoalan viralitas dan kualitas yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Sebab kondisi viral hanya bisa terjadi jika konten yang Anda miliki dinilai berkualitas dan memiliki pesan yang sangat mendalam untuk Anda mendengar.
“Lihat kembali kualitas konten yang Anda miliki dan lihat hasilnya. Hasil harus mempunyai arti dan berperan dalam mencapai tujuan bisnis. Berapa harganya dilihatberapa harganya menyukai dan berapa banyakMembagikan konten itu.
Meski demikian, Raj sendiri tak menampik bahwa terkadang sesuatu yang sedang viral di masyarakat belum tentu memiliki kualitas konten yang bagus.
Jadi alangkah baiknya jika Anda memiliki konten yang tidak hanya viral namun juga memiliki kualitas konten yang baik.
Perhatikan juga durasi videonya. Ingat, tidak semua penonton merasa nyaman menonton video dalam waktu lama. Detik-detik pertama adalah detik yang paling menentukan. Pastikan pesan yang ingin Anda sampaikan tersaji di awal video.
Dan yang terakhir namun terpenting adalah kreativitas. Tidak selamanya video bagus lahir dari dana besar. Meski dengan dana terbatas, konten video bisa dibuat menarik dengan kekuatan kreativitas. -Rappler.com.