Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Pelaporan langsung dari jurnalis Rappler di Den Haag selama empat hari persidangan Pengadilan Rakyat Internasional bagi para korban genosida tahun 1965.
Sidang hari pertama diisi dengan pembacaan dakwaan dan mendengarkan keterangan saksi.
Tuduhan yang dikenakan adalah: “Pembunuhan, perbudakan, penahanan, penyiksaan, kekerasan seksual, penganiayaan, penghilangan paksa, penganiayaan dan propaganda, serta keterlibatan negara lain dalam kejahatan terhadap kemanusiaan.”
Proses persidangan selengkapnya, termasuk videonya, dapat dibaca di sini.
-
2. SEPAK BOLA
Pertandingan Piala Jenderal Sudirman resmi dimulai
Penampilan band Slank dan Kotak serta aksi terjun payung pasukan TNI turut meramaikan acara ini.Arema Cronus membuka keunggulan pada menit ke-26 lewat gol salah satu “amunisi baru” mereka, Francisco Insa Bohigues. Mereka akhirnya menang 4-1.
3. POLITIK
Profil 5 Tokoh Peraih Gelar Pahlawan Tahun Ini
Presiden Joko “Jokowi” Widodo menganugerahkan gelar pahlawan kepada lima tokoh nasional bertepatan dengan Hari Pahlawan Nasional pada Selasa, 10 November.Saya atas nama negara mengucapkan terima kasih kepada para ahli waris atas jasa dan pengorbanannya untuk Indonesia, kata Jokowi, Selasa, saat berpidato pada upacara Hari Pahlawan di Lapangan Tugu Pahlawan, Surabaya, Jawa Timur.
Siapa mereka? Baca profilnya di sini.
-
4. TRAGEDI1965
Petisi agar Sarwo Edhie jadi pahlawan kembali dilancarkan
Penulis Soe Tjen Marching tahun lalu menulis petisi untuk menolak mantan Komandan Resimen Pasukan Komando Angkatan Darat (RPKAD) Sarwo Edhie Wibowo. Dia berhasil. Sarwo Edhie tidak dinobatkan sebagai pahlawan nasional pada tahun 2014.Soe Tjen yang juga merupakan anak korban tahanan politik tahun 1965 kembali mendapat dukungan lewat petisinya di Change.org bertajuk “Sarwo Edhie TIDAK PERNAH Pahlawan”.
Dorongannya untuk mengajukan petisi kali ini didasarkan pada pernyataan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawans bahwa Sarwo Edhie akan dijadikan pahlawan nasional pada tahun ini.
-
GSAYA HIDUP
Puteri Indonesia 2015 dikritik karena fotonya mengenakan bikini
Foto berbikini yang diunggah Puteri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Putri di akun Instagram pribadinya menuai kritik.Pengikut Instagram Nindya, begitu ia disapa, menyayangkan perempuan asal Jawa Tengah tersebut karena dianggap tidak etis dan bertentangan dengan budaya ketimuran Indonesia.
Baca bungkus bahasa Indonesia selengkapnya