• May 19, 2024
Aquino tentang kabut asap: Tolong, jangan salahkan, Indonesia

Aquino tentang kabut asap: Tolong, jangan salahkan, Indonesia

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Pemerintah sedang mempelajari dampak fenomena ini terhadap negaranya untuk menghasilkan rencana tindakan, kata presiden Filipina

MANILA, Filipina – Presiden Filipina Benigno Aquino III mengatakan bahwa alih-alih saling menyalahkan, negara-negara Asia Tenggara harus membantu Indonesia mengatasi masalah kabut asap.

“Daripada kita menjelek-jelekkan negara persaudaraan ASEAN, mungkin di KTT ASEAN, kita harus benar-benar mencari cara, arah, perubahan sikap – sikap yang bisa kita lakukan untuk membantu Indonesia menghindari masalah ini,” ujarnya. Filipina (FOCAP) pada hari Selasa, 27 Oktober.

Pernyataannya disampaikan beberapa minggu sebelum 10 negara anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) bertemu di Kuala Lumpur pada 19 November.

Pada hari Minggu tanggal 25 Oktober, Singapura mendesak anggota ASEAN untuk mengambil “tindakan tegas dan tegas” terhadap kabut asap yang menyebar ke seluruh kawasan dari Indonesia.

Filipina baru-baru ini menjadi korban kabut asap mematikan pada hari Minggu ketika kabut asap mencapai Mindanao, Visayas dan Palawan. (BACA: Kabut Asap di Beberapa Wilayah Filipina: 9 Cara Tetap Sehat)

Kabut asap menyebabkan pembatalan atau penundaan 6 penerbangan. Departemen Kesehatan telah memperingatkan tingkat abu yang semakin berbahaya di beberapa wilayah di Mindanao.

Aquino mengatakan pemerintah masih mempelajari fenomena tersebut untuk menghasilkan rencana tindakan.

“Kami sebenarnya meminta Departemen Sains dan Teknologi kami untuk mempelajari seluruh masalah ini dan memberikan rekomendasi langkah apa yang harus kami ambil,” ujarnya.

Kabut asap di Indonesia disebabkan oleh pembakaran hutan yang tidak diatur oleh perusahaan kelapa sawit dan kertas. Kebakaran seringkali terjadi di hutan di atas lahan gambut yang mudah terbakar, sehingga menyebabkan kebakaran yang dapat berlangsung berhari-hari dan mengeluarkan asap sepanjang waktu.

Kabut asap tahun ini dikatakan diperparah oleh fenomena El Niño yang masih berlangsung sehingga menyebabkan kondisi lebih kering dari biasanya.

Sepuluh orang di Indonesia telah meninggal akibat kabut asap, yang juga menyebabkan penyakit pernapasan pada setengah juta orang, menurut pejabat Indonesia.

Tahun ini kabut asap telah mencapai Singapura, Malaysia, Thailand, dan Filipina.

Singapura telah memulai tindakan hukum terhadap 5 perusahaan Indonesia yang diduga bertanggung jawab atas sebagian besar perpeloncoan tersebut. – Pia Ranada/Rappler.com

Pengeluaran SDY