• November 7, 2024
Untuk lolos ke 8 besar, Surabaya United dan Borneo FC berjuang keras naik peringkat

Untuk lolos ke 8 besar, Surabaya United dan Borneo FC berjuang keras naik peringkat

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Tergantung hasil laga PS TNI vs Persib Bandung, kedua tim ini masih berpeluang merebut posisi juara grup C.

JAKARTA, Indonesia — Grup C turnamen Piala Jenderal Sudirman menggelar laga finalnya hari ini, Senin, 30 November. Pada laga pukul 15.00 WIB, Surabaya United (AS) melakoni duel melawan Pusamania Borneo FC di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur.

Bersama PS TNI yang memuncaki Grup C, kedua tim ini dipastikan lolos ke babak delapan besar. Namun bukan berarti pertandingan ini tidak menarik.

Kedua tim masih berpeluang menjadi juara grup karena perolehan poin mereka hanya satu poin untuk Borneo dan dua poin untuk SU dibandingkan performa PS TNI.

SU pun tidak ingin kehilangan momentum positif. Usai dikalahkan PS TNI di laga pertama, permainan mereka terus meningkat dari pertandingan ke pertandingan.

Kemenangan pada laga kali ini akan melanjutkan tren tersebut sekaligus menaikkan peringkat tim berjuluk Bonek FC itu di Grup C.

Kemenangan ini akan menjadi modal positif bagi tim kami. Kami tidak hanya ingin lolos sebagai peringkat ketiga terbaik. Jika memungkinkan, itu benar penerus atau bahkan diatasnya tentu bagus,” kata pelatih Surabaya United Ibnu Grahan.

Sedangkan di kubu Borneo, mereka akan mendapat suntikan tenaga baru di laga ini sekembalinya mereka Srdan Lopicic dan Zulvin Zamrun. Keduanya absen karena akumulasi penalti kartu kuning.

Laga melawan SU juga bisa dimanfaatkan Borneo sebagai ajang “pemanasan” dua pemain andalan mereka jelang babak delapan besar.

Meski pemainnya saat ini berada di peringkat atas SU, pelatih Borneo Kas Hartadi mengaku tetap mewaspadai calon lawannya. Menurut Kas, SU merupakan tim dengan kualitas hebat.

Mereka adalah tim yang kuat. Persib Bandung bisa dikalahkan, ujarnya.

Untuk diwaspadai pemain lawan, Evan Dimas tetap menjadi perhatian. Pergerakan dan kecerdikannya seringkali memecahkan masalah SU. Hal itu terbukti pada laga mereka melawan Persib Bandung.

Peringkat pemain:

Surabaya Bersatu (4-3-3): Jendry Pitoy (hal); M Fatchu Rochman, Otavio Dutra, Munhar, I Putu Gede Juni Antara; Zulfiandi, Slamet Nurcahyono, Evan Dimas Darmono; Siswanto, Ilham Udin Armaiyn, Pedro Javier.

Pusamania (4-1-3-2): Galih Sudaryono (p); Diego Michiels, Djayusman Triasdi, Indra Kahfi, Rizki Ripora; Ponaryo Astaman, Srdjan Lopicic, Sultan Samma, Arpani; Terence Puhiri, Herman Dzumafo.

— Rappler.com

BACA JUGA: